Peristiwa Daerah

KEK Singosari Disetujui Dalam Sidang Dewan Nasional KEK

Senin, 05 November 2018 - 14:33 | 67.21k
Para pejabat struktural Kabupaten Malang usai mengikuti sidang KEK di Kementrian Perekonomian.  (FOTO: istimewa)
Para pejabat struktural Kabupaten Malang usai mengikuti sidang KEK di Kementrian Perekonomian. (FOTO: istimewa)

TIMESINDONESIA, MALANG –  Akhirnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari disetujui, Senin (5/11/2018) siang dalam sidang Dewan Nasional KEK di Jakarta yang dipimpin Menko Perekonomian, Darmin Nasution. 

Selain Darmin Nasution, sidang yang berlangsung di ruang Rapat Kemenko Perekonomian di Jakarta itu juga dihadiri Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Republik Indonesia, Sofyan Djalil.

Sementara dari jajaran pejabat Kabupaten Malang ada Wakil Bupati Malang, HM Sanusi, Kepala Dinas Cipta Karya,  Ir Wahyu Hidayat, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Made Arya Wedanthara, Kepala Bappeda, Tomi Herawanto, Kepala Dinas Bina Marga,  Ir Romdhoni, Kepala Bappenda, Purnadi,  owner PT Intelegensia Graha Tama (IGT) David dan lainnya. "Alhamdulillah disetujui," kata Made singkat saat dihubungi melalui whatsApp, siang ini. 

IGT adalah pengembang perumahan yang menyiapkan lahannya seluas 300 hektar itu untuk kawasan KEK. Kini Dewan Nasional KEK tinggal menunggu keputusan Presiden, karena hasil sidang itu akan diajukan kepada Presiden untuk diterbitkannya Keppres. 

KEK Singosari ini adalah proyek prestisius bagi Pemerintah Kabupaten Malang dan Jawa Timur umumnya, karena diproyeksikan bisa meningkatkan perekonomian  Kabupaten Malang dan sekitarnya serta Jawa Timur pada umumnya.

Sudah beberapa kali persidangan KEK Singosari yang lahannya telah riil disiapkan PT Intelegensia Graha Tama (IGT) seluas 300-an hektar ini dilaksanakan di Jakarta. 

KEK adalah sebuah kawasan dengan batasan tertentu ynang memiliki keunggulan geoekonomi dan geostrategis wilayah serta diberikan fasilitas dan intensif khusus sebagai daya tarik investasi.

Saat ini sudah ada 12 KEK di seluruh Indonesia. KEK Singosari  sendiri nantinya diproyeksinkan lebih condong untuk KEK Pariwisata dengan penopang Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, disamping juga KEK Industri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES