Peristiwa Daerah Bondowoso Republik Kopi

ASH Ajak Warga NU Melek Teknologi Komunikasi

Jumat, 26 Oktober 2018 - 15:11 | 101.56k
Amin Said Husni saat menyampaikan orasi dalam acara Haul Muassis NU di Kantor PC NU Bondowoso (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Amin Said Husni saat menyampaikan orasi dalam acara Haul Muassis NU di Kantor PC NU Bondowoso (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bondowoso Republik Kopi

TIMESINDONESIA, BONDOWOSOASH (Amin Said Husni), mengajak warga Nahdlatul Ulama (NU), untuk melek teknologi komunikasi.

Hal itu disampaikannya, dalam acara haul muassis NU, sekaligus malam puncak peringatan Hari Santri Nasional 2018, di PC NU Bondowoso, Kamis (25/10/2018) malam. “Kita hidup di zaman teknologi informasi dan komunikasi, kita harus masuk di situ, jangan jadi korban,” katnya.

Salah satu contoh, sambung Amin, tuduhan pembakaran kalimat Tauhid, yang dituduhkan kepada Banser, Ansor dan NU.

Haul-Muasis-NU.jpg

Itu bisa terjadi, karena dimainkan melalui teknologi informasi dan komunikasi, melalui media sosial, media online, Facebook, WhatsApp, Instagram, youtube dan lain-lain.

“Sekarang seolah-olah, yang salah adalah Banser, Ansor. Padahal, Banser tidak akan melakukan seperti itu, kalau tidak ada yang meprovokasi,” terangnya.

Dia juga menjelaskan, bahwa sekarang ketahuan, provokasi di balik pembakaran bendera tersebut. Mengingat, kata dia, karena memang ada yang menyiapkan bendera hitam, bertuliskan kalimat tauhid tersebut.

“Itu tidak hanya terjadi di Garut, tapi di Kabupaten lain di Jawa Barat, dan kini sudah ketahuan, siapa yang membawa bendera itu, di tengah peringatan HSN,” jelas dia.

Haul-Muassis-NU.jpg

Dia juga menjelaskan, bahwa santri dan NU, akan terus berjuang keras menjaga NKRI, di tengah ancaman ideologi-ideologi transnasional.

Misalnya, ada gerakan untuk mendirikan megara khilafah, gerakan mengganti Pancasila. Ketika, ada yang memprovokasi, ada yang membwa bendera yang selama ini digunakan HTI, maka mereka merespon seperti itu.

“Sementara di opini publik, banser dianggap salah, karena melalui media, mereka menggoreng peristiwa ini, seolah- Banser, NU dan Ansor yang salah,” pungkasnya.

Maka dari itu, ASH (Amin Said Husni), mengajak warga NU, untuk mengambil peran strategis, dalam berbangsa dan bernegara, termasuk melek teknologi komunikasi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES