Peristiwa Daerah

Sutiaji Raih Dua Penghargaan di Good Practices Awards

Selasa, 23 Oktober 2018 - 22:15 | 28.70k
Penghargaan yang diberikan Kemendagri di Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Malang)
Penghargaan yang diberikan Kemendagri di Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Malang)

TIMESINDONESIA, MALANGKota Malang kembali meraih prestasi dengan meraih dua penghargaan di Penganugerahan Good Practices Awards 2018. Penghargaan diterima oleh Wali Kota Malang, Sutiaji.

Dua penghargaan yang diraih Kota Malang yaitu, kategori khusus daerah dengan terobosan inovatif  untuk orang dengan disabilitas yang di raih Puskesmas Janti, Sukun dengan inovasi Braille E-Ticketing Extraordinary Information (Brexit). 

Satu penghargaan lagi diraih atas inovasi  UPT Perbengkelan Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, dengan E-MAS (Electronic Maintenance Warning System) untuk kategori Top 25 Kovablik.

Dua penghargaan itu langsung diterima Wali Kota Malang H. Sutiaji dari Gubernur Jatim Soekarwo, di hotel Shangri-La Surabaya, Senin (22/10/208).

Penghargaan dari Provinsi Jawa Timur ini merupakan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik  yang diikuti oleh seluruh kabupaten/kota se-Jawa Timur, Tahun 2016 Kota Malang meraih 2 penghargaan, Tahun 2017 meraih 2 penghargaan dan Tahun 2018 ini, Kota Malang mempertahankan dengan 2 penghargaan. 

Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan dua penghargaan ini menjadi pemicu untuk terus berinovasi. Seluruh OPD Kota Malang harus terus berinovasi untuk kemudahan pelayanan publik.

Menurutnya, inovasi yang dilakukan Puskesmas Janti sangat memudahkan bagi bagi penyandang disabilitas tuna netra. BREXIT (Braille Eticketing Extraordinary Information)  merupakan inovasi layanan kefarmasian yang ramah disabilitas netra. 

"Sebagai sarana penunjang yang menjembatani keterbatasan penyandang disabilitas netra untuk melihat aturan minum obat yang diupayakan mampu meminimalisir risiko kesalahan minum obat bagi pasien," jelas Sutiaji.

Selain itu, inovasi dari Puskesmas Janti, inovasi E-MAS (Electronic Maintenance Warning System) dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang juga mendapatkan penghargaan. Inovasi ini merupakan  system peringatan dini untuk perawatan kendaraan/peralatan operasional.

E-MAS berisi rangkaian prosedur yang dihasilkan oleh system berbasis teknologi informasi yang memungkinkan unit kerja pada Dinas Lingkungan Hidup untuk melakukan penjadwalan perawatan rutin pada kendaraan/peralatan, melakukan pemantauan kelayakan operasional secara rutin setiap hari serta antisipasi dini terhadap kerusakan-kerusakan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES