Peristiwa Nasional

Ini Kata Menhan RI Soal Yussuf Solichien yang Masuk Pimpinan KKIP

Senin, 22 Oktober 2018 - 21:08 | 198.91k
Menteri Pertahanan RI (Menhan RI) Ryamizard Ryacudu  di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/10/2018) (FOTO: Alfi Dimyati/TIMES Indonesia)
Menteri Pertahanan RI (Menhan RI) Ryamizard Ryacudu di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/10/2018) (FOTO: Alfi Dimyati/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Pertahanan RI (Menhan RI) Ryamizard Ryacudu, mengakui bahwa Mayjend (Purn) Yussuf Solichien yang dikenal sebagai teman dekat Calon Presiden, Prabowo Subianto masuk dalam pimpinan KKIP (Komite Kebijakan Industri Pertahanan).

Yussuf Solichien bakal menjabat sebagai Wakil Ketua KKIP baru yang kabarnya bakal dilantik dalam waktu dekat. "Kenapa kubu Prabowo? Saya temannya Prabowo. Saya satu letting dengan Prabowo, saya satu letting dengan SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)," ujar Menhan Ryamizard di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/10/2018).

Meski demikian, Ryamizard membantah bahwa masuk Yussuf Solichien ke struktur Tim Pelaksana Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) yang baru bernuansa politis. "Enggak ada (enggak ada nuansa politis). Enggak ada," katanya.

Ditegaskannya, bahwa dalam menentukan susunan pengurus baru KKIP tak ada kepentingan politik praktis. Sebab, untuk membangun Indonesia, semua pihak harus bersatu padu meskipun berbeda pandangan politik.

"Enggak ada masalah. Memang harus musuh-musuhan? Enggak boleh. Masa soal partai kita harus musuh-musuhan, enggak bagus. Soal partai, kita NKRI pecah enggak boleh (kita harus bersatu, NKRI gak boleh pecah)," katanya.

Pada kesempatan itu, Menhan Ryamizard menjelaskan bahwa adanya perombakan di struktur KKIP memang karena sudah waktunya. Sebab, orang-orang lama yang ada dalam struktur tersebut memang sudah perlu diganti. "Lihat saja nanti (komposisinya). Yang pasti wakilnya dua. Ada Irjen juga," ungkapnya. 

Sekedar informasi, sebelumnya, beredar informasi yang menyebutkan bahwa Ketua Tim Pelaksana KKIP Laksamana (Purn) Sumardjono dan wakilnya, Marsekal Madya (Purn) Eris Herryanto, dan jajarannya mengalami pergantian.

Informasi soal pergantian di susunan  Tim Laks KKIP itu beredar melalui media sosial dengan adanya empat lembar surat berkop KKIP dengan nomor 28/KKIP/X/2018.

Surat yang beredar melalui media sosial itu sendiri adalah keputusan untuk memberhentikan dengan hormat kepada Laksamana TNI (Purn) Sumardjono dan Marsekal Madya TNI (Purn) Eris Heryanto beserta jajaran pengurus lainnya.

Dalam informasi yang beredar itu, susunan pengurus Tim Laks KKIP yang baru, adalah Marsekal Madya TNI (Purn) Ismono Wijayanto sebagai Ketua Tim Pelaksana Harian. 

Berbeda dari susunan kepungurusan sebelumnya, struktur KKIP yang baru ini diisi oleh dua orang wakil ketua, yakni Letnan Jenderal TNI Thamrin Marzuki dan Mayor Jenderal TNI Mar (Purn) Yussuf Solichien. Sebelumnya, posisi Wakil Ketua Tim Pelaksana KKIP hanya diisi satu orang saja. 

Tak hanya itu, keberadaan perwira tinggi TNI aktif di kepengurusan juga menjadi perbedaan pengurus baru dengan yang lama. Ada Letjen TNI Thamrin Marzuki yang saat ini masih menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertahanan (Kemhan). Thamrin Marzuki merupakan perwira tinggi TNI AD lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1984. 

Untuk diketahui, Ketua Tim Laks KKIP baru, Ismono Wijayanto juga pernah menjadi Irjen Kemhan pada periode 2014-2016. Dia merupakan purnawairawan perwira tinggi TNI AU lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1983. 

Adapun Yussuf Solichien merupakan Ketua Umum Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) periode 2018-2023. Yussuf juga pernah menjadi Ketua Bidang Kerja Sama dan Pemasaran di KKIP sebelumnya. Yussuf Solichien merupakan purnawirawan perwira tinggi TNI AL lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-19 tahun 1973. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES