Dinas Perindustrian Kota Malang Diharapkan Mampu Tingkatkan Kualitas IKM

TIMESINDONESIA, MALANG – Pengembangan pelaku IKM (Industri Kecil Menengah) menjadi salah satu perhatian pemerintah Kota Malang, khususnya Dinas Perindustrian.

Kepala Dinas Perindustrian Kota Malang, Subkhan mengatakan, saat ini pertumbuhan IKM Kota Malang terus mengalami kenaikan setiap tahunnya. Data Dinas Perindustrian Kota Malang mencatat ada kenaikan jumlah IKM Kota Malang sebesar 20 persen, dari jumlah 3355 IKM di tahun 2016.

"Pertumbuhan ini harus diikuti dengan peningkatan kualitas produk IKM," katanya.

Subkhan menyebutkan pertumbuhan IKM terjadi cukup signifikan pada industri makanan dan minuman. Sedangkan, untuk industri rumahan tetap mengalami kenaikan meski hanya kecil.

"Kami akan mendorong IKM dengan melakukan pelatihan secara berkala dan pendampingan. Kami juga akan melakukan evaluasi di setiap kegiatan tersebut," terangnya.

Subkhan menjelaskan saat ini kelemahan IKM Kota Malang bukan hanya pada segi permodalan. Namun, juga ada pada kualitas sumber daya manusia (SDM) yang siap bersaing dengan daya kreativitas yang tinggi. 

"SDM ini juga harus kita tingkatkan. Kalau modal sudah ada bank mitra yang siap membantu," tambahnya.

Ia menyampaikan, dari total lebih dari tiga ribu IKM yang ada, baru 18 industri yang masuk kategori besar, 146 dengan kategori menengah, dan sisanya adalah industri kecil rumahan. Sebagian besar juga sudah disentuh untuk dilakukan pelatihan secara berkala.

Sebagai informasi, selama tahun 2018, Dinas Perindustrian Kota Malang menggelar Fasilitasi Promosi IKM Kota Malang telah berlangsung sejak awal tahun.

Ada tiga even promosi yang mengikutsertakan pelaku IKM Kota Malang yakni Inacraft, Malang City Expo, dan Fashion Fair Surabaya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement