Politik

Empat Tahun Jokowi Pimpin Pemerintahan, PKB: Pertumbuhan Ekonomi Tetap Stabil

Minggu, 21 Oktober 2018 - 18:27 | 34.12k
Politikus PKB, yang juga Wakil Ketua TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Politikus PKB, yang juga Wakil Ketua TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai, pertumbuhan ekonomi selama empat tahun pemerintahan Presiden Jokowi tetap mengalami pertumbuhan positif di tengah ketidakstabilan ekonomi global.

Politikus PKB, Abdul Kadir Karding mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia di level 5,02 persen pada 2014 dan naik menjadi 5,17 persen di tahun 2018. "Padahal, ada sejumlah negara yang pertumbuhan ekonominya negatif," ujar Karding yang juga Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional duet Jokowi-Ma'ruf Amin, Jakarta, Minggu (21/10/2018).

Menurut Karding, pertumbuhan ekonomi nasional yang tetap tumbuh positif menunjukkan kesungguhan pemerintahan Jokowi dalam menjalankan pemerintahan, dan sesuai dengan tahapan dalam Nawacita.

Ia melihat, inflasi pada pemerintahan Jokowi juga terjaga di bawah batas toleransi inflasi yang ditetapkan dalam APBN 2018, yakni 3,50 persen, tapi realitas inflasi hanya 2,88 persen. "Itu artinya, stabilitas harga dapat terjaga, daya beli masyarakat tetap baik, dan bahkan angka pengangguran menurun," tuturnya.

Karding menjelaskan, berdasarkan data yang dihimpunnya, angka pengangguran di Indonesia terus menurun sejak 2014, yakni 5,94 pada 2014, 5,81 pada 2016, 5,61 pada 2017, serta 5,13 pada 2018. "Jumlah pengangguran terbuka, karena terciptanya lapangan kerja baik di sektor formal maupun informal seperti UKM dan transportasi online," ungkap Karding.

Pihaknya juga melihat, kesenjangan sosial dan ekonomi masyarakat yang ditandai dengan indek Gini ratio, juga menjadi lebih menjadi lebih merata sehingga lebih baik. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, rasio Gini pada 2014 adalah 0,41 dan pada 2018 saat ini sudah menurun menjadi 0,38.

Keberhasilan pembangunan, khususnya di bidang ekonomi, menurut Karding, karena pemerintahan Jokowi menjalankan program pemerintah sesuai dengan Nawacita yang dituangkan dalam rencana pembangunan jangka menengah serta rencana kerja pemerintah (RPJM dan RKP).

Dikatakan, dalam Nawacita, program pembangunan pada pemerintahan Jokowi ada tahapan yakni, peletakan pondasi, percepatan pembangunan, pemerataan, serta pembangunan manusia. "Dalam kondisi ketidakstabilan perekonomian global saat ini, pemerintahan Presiden Jokowi harus melakukan pembangunan manusia dan menguatkan daya saing perekonomian untuk kesejahteraan rakyat," tandas Karding, politikus PKB. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES