Pendidikan

Teknologi Penyiraman Lahan Pasir Karya Mahasiswa UMY Juara 3

Kamis, 18 Oktober 2018 - 18:09 | 57.99k
Prototype alat Sitepat untuk penyiraman otomatis di lahan pasir pantai yang meraih juara 3 pada lomba Panah Merah Innovation Award 2018. (FOTO: Humas UMY For TIMES Indonesia)
Prototype alat Sitepat untuk penyiraman otomatis di lahan pasir pantai yang meraih juara 3 pada lomba Panah Merah Innovation Award 2018. (FOTO: Humas UMY For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Civitas akademikan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) patut berbangga. Ya, ini karena dua mahasiswanya berhasil meraih juara 3 pada even Panah Merah Innovation Award 2018 pada 16 Oktober 2018.

Perlombaan ini digelar oleh PT East West Seed Indonesia di Purwakarta. UMY satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang lolos 10 besar.

Ke-2 mahasiswa UMY yang menjuarai perlombaan tersebut adalah Maki Lukmanul Hakim dari Prodi Agroteknologi dan Tri Andi Nugroho dari Jurusan Teknik Mesin.

“Lomba ini khusus untuk inovasi teknologi bidang pertanian,” kata Maki Lukmanul Hakim di kampusnya Umy, Kamis (18/10/2018).

Menurutnya, proposal yang masuk panitia ada sebanyak 382 proposal. Namun, hanya 10 yang dinyatakan masuk ke babak final. Proposal teknologi yang diusung Maki dan Andi adalah pemanfaatan lahan pasir pantai yang diwujudkan dengan ide pembuatan alat Sitepat yang berfungsi mengatur penyiraman tanaman secara otomatis. 

Latar belakang dari proposal itu muncul karena mereka menemukan semakin menipisnya lahan pertanian yang ada di Indonesia. Karena itu, ide baru menanam pohon di lahan pasir pantai Bugel Kulonprogo Yogyakarta menjadi objek menarik yang ingin dikembangkan meski pada dasarnya lahan pasir pantai sulit untuk ditanami.

Nah, inovasi yang dibuatnya adalah mengatur penyiraman air di lahan pasir pantai secara berkala. Sehingga, petani yang tidak perlu melakukan penyiraman secara manual setiap harinya.

“Sistem Sitepat ini mampu melakukan penyiraman setiap harinya secara otomatis. Cara kerjanya dengan menampung air dari sumur ke tandon, kemudian alat Sitepat yang berbentuk selang dengan katup otomatis akan terbuka saat waktu penyiraman,” papar Andi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES