Kuliner

Laksamana Ceng Ho 'Membawa' Onde-Onde ke Nusantara

Rabu, 17 Oktober 2018 - 14:11 | 286.15k
Makanan Onde Onde (FOTO: bolakeluarga.com)
Makanan Onde Onde (FOTO: bolakeluarga.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTAOnde-onde, makanan tradisonal yang masik eksis hingga kini. Taburan wijen merupakan ciri dari onde-onde. Makanan ini tak hanya enak tetapi juga menyehatkan, sebab kacang hijau biasanya dipilh sebagai isian.

Zaman now, tak hanya kacang ijo, onde-onde makin kaya varian isi seperti cokelat, selai buah, keju, mozarella hingga daging sapi juga ayam.

Di Indonesia onde-onde sudah ada sejak zaman Majapahit. Namun ternyata onde-onde ternyata bukan makanan asli Indonesia.

Dikutip dari instanabundavian.com, onde-onde merupakan kue yang berasal dari Tiongkok. Kue ini dibuat sejak zaman kekuasaan Dinasti Zhou yaitu sekitar tahun 1045 - 256 sebelum Masehi. Pada zaman itu, onde-onde disajikan pada para tukang kayu dan tukang batu yang sedang membangun istana kekaisaran.

Laksamana Ceng Ho dari Dinasti Ming disebut-sebut yang membawa onde-onde masuk ke Nusantara sekitar tahun 1300 - 1500 Masehi. 

Di negeri asalnya, onde-onde hanya berisi pasta gula merah. Tapi setelah sampai di Indonesia dilakukan modifikasi agar sesuai dengan lidah orang Indonesia. Rasa gurih yang paling cocok dengan orang Indonesia, maka kacang hijau pun dipilih sebagai isian.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES