Ekonomi

Bulog Jember Pastikan Stok Beras Aman Hingga 2019

Jumat, 12 Oktober 2018 - 18:46 | 56.84k
Waka Bulog Jember Vika Thresna. (FOTO: Sofy/TIMES Indonesia)
Waka Bulog Jember Vika Thresna. (FOTO: Sofy/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Jember mengatakan stok beras aman hingga Agustus 2019. Berdasarkan data, stok beras di gudang Bulog Jember per September 2018 sebanyak 50.000 ton.

"Per 30 September 2018 sebanyak 50.000 ton setara beras dan jumlah tersebut cukup untuk dialokasikan ke warga penerima bantuan sosial (bansos) masyarakat sejahtera (rastra)," kata Wakil Kepala Bulog Sub Divre Jember Vika Thresna di Jember, Jumat (12/10/2018).

Ia menjelaskan 50.000 cadangan beras itu terdiri dari 28,6 ribu ton cadangan beras pemerintah (cbp) dan 23,5 ribu ton beras komersil. Keseluruhan cadangan beras tersebut disimpan di lima gudang milik Bulog yakni di Pecoro, Jambearum, Mangli, Yosorati dan Kertosari. 

"Kami juga berharap harga beras hingga khir tahun stabil. Karena kami juga rutin menggelar operasi pasar (OP)," katanya. 

Vika mengatakan tahun 2018, jumlah penerima bansos rastra di Jember sebanyak 178.350 keluarga penerima manfaat (KPM). Masing-masing mendapatkan 10 kg yang disebar di 31 Kecamatan di Jember. 

Bulog Jember, lanjut Vika, hingga kini telah melakukan serapan gabah sebesar 66,80 persen dari target. Tahun 2018, Bulog memasang terget 100 ribu ton gabah petani dan mitra bisa diserap. 

"Mudah-mudahan nanti bisa terealisasi," ucapnya. 

Setiap tahun, cadangan beras di Bulog Jember selalu "surplus". Bahkan, Bulog Jember hampir setiap tahun mendapat perintah mengirimkan cadangan beras miliknya ke daerah lain yang kekurangan stok beras. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES