Presiden Jokowi Ajak Anak Muda Indonesia Perangi Hoaks di Medsos

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak anak-anak muda Indonesia untuk memerangi hoaks atau berita bohong yang saat ini marak beredar di media sosial.

Hal itu diutarakan presiden di depan sekitar 540 peserta Apresiasi Kebangsaan Siswa Indonesia (AKSI) di Grand Mulya Resort and Convention Hotel, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), Rabu (10/10/2018).

Sembari menunjukkan gawai atau gadget di tangannya, presiden mengatakan, "Anak-anak kan pegangnya ini. Diluruskan, dibetulkan. Ya."

Dengan Indonesia dikaruniai banyak perbedaan, presiden mengingatkan para peserta AKSI jangan sampai diadu karena kepentingan-kepentingan, baik itu dari pihak luar maupun kepentingan politik di dalam. "Ini berbahaya sekali," sambungnya.

Presiden kemudian menunjukkan betapa besarnya hasil yang didapat jika semua di tanah air bersatu. Ia mengingatkan saat menjadi tuan rumah Asian Games 2018 akhir Agustus lalu, saat seluruh unsur masyarakat bersatu, Indonesia berhasil mendapatkan 31 medali emas.

"Coba misalnya saat Asian Games, begitu bersatu kita dapat 31 medali emas. Biasanya dapet 4, dapet 5, rangkingnya 22, rangkingnya 15, rangkingnya 17 kemarin rangkingnya 4. Karena apa? Bersatu," ujar Presiden Jokowi.

Presiden menambahkan jika ke depan tantangan-tantangan  semakin tidak ringan. Tapi Presiden Jokowi meyakini anak-anak muda ini memiliki sebuah potensi dan kekuatan untuk bersaing dengan negara-negara lain. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement