Ekonomi Ekspedisi Gubernur

Ekspedisi Gubernur: Ekonomi Merata, Gini Ratio Pemprov Babel Terendah Se-Indonesia

Selasa, 25 September 2018 - 20:35 | 35.35k
Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Yan Megawandi saat menerima Tim Ekspedisi APPSI (FOTO: Rizki Dwi Putra/TIMES Indonesia)
Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Yan Megawandi saat menerima Tim Ekspedisi APPSI (FOTO: Rizki Dwi Putra/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PANGKALPINANG – Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memiliki gini ratio atau angka ketimpangan ekonomi terendah se-Indonesia. Yakni, 0,281 persen menurut sensus BPS pada Maret 2018. Hal itu disampaikan Sekda Bangka Belitung Yan Megawandi pada tim Ekspedisi Gubernur yang mengunjunginya.

Menurut Sekda, hal itu menunjukkan tingkat pemerataan ekonomi cukup baik di Bangka Belitung. "Semakin rendah gini ratio, menunjukkan jurang kesenjangan atau ketimpangan antara yang kaya dan yang miskin semakin kecil dan terus menurun. Artinya terjadi pemerataan ekonomi yang baik," jelas Yan Megawandi saat menerima Tim Ekspedisi Gubernur dari Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) pada Selasa (25/9/2018).

Di antara upaya yang telah dilakukan Pemprov Kepulauan Babel untuk pemerataan ekonomi tersebut adalah dengan memberdayakan kemampuan ekonomi lokal dari masyarakat seperti memajukan warung-warung ketimbang jaringan waralaba.

"Bisa dilihat sendiri di Bangka Belitung tidak ada jaringan waralaba minimarket yang menjamur seperti di daerah lain, tapi kita upayakan terus meningkatkan kapasitas warung-warung dan UKM setara dengan jaringan waralaba, diantaranya kita sedang menginisiasi Berkah Mart," ungkap Yan Megawandi.

Selain itu, Yan menyebut akulturasi budaya masyarakat di Bangka Belitung antara etnis Melayu dan Tionghoa berjalan dengan baik sehingga tidak ada ketimpangan.

"Bahkan di sini kita sulit membedakan mana Melayu mana Tionghoa karena sudah saling berbaur satu sama lain," ujar Yan.

Dengan rendahnya gini ratio di Bangka Belitung, membuat provinsi lain datang untuk belajar ke Provinsi yang dipimpin oleh Erzaldi Rosman ini.

"Kemarin Putri Mahkota Jogja beserta pemprov DIY datang kemari untuk mempelajari bagaimana mewujudkan pemerataan ekonomi dan menekan gini ratio," pungkas Yan kepada Tim Ekspedisi APPSI.

Saat ini, Tim Ekspedisi Gubernur dari APPSI telah tiba di Provinsi ke-8 yakni Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Di Babel Tim Ekspedisi akan menemui Gubernur Erzaldi Rosman dan mengeksplorasi inovasi dan kekayaan alam di Bangka Belitung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES