Ekonomi

Harga Bumbu Dapur di Lamongan Meroket

Selasa, 25 September 2018 - 16:45 | 237.83k
Satu di antara stan penjual rempah-rempah, di Pasar Sidoharjo Lamongan, Selasa, (25/9/2018).(FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Satu di antara stan penjual rempah-rempah, di Pasar Sidoharjo Lamongan, Selasa, (25/9/2018).(FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGANHarga bumbu dapur atau rempah-rempah selama ini memang belum pernah menjadi pusat perhatian. Namun ternyata saat ini harganya melejit dalam sepekan terakhir di pasar rakyat. Sedikitnya ada empat jenis rempah-rempah yang mengalami kenaikan cukup signifikan di antaranya, kencur, laos, jahe, dan kunir.

"Yang paling terasa, harga kencur," kata Santoso, pedagang Pasar Pracangan kepada TIMES Indonesia, Selasa (25/9/2018).

Untuk harga kencur, dari semula hanya Rp 25 ribu per kilogram, naik sampai menembus harga Rp 90 ribu per kilogran. Laos dari Rp 8 ribu per kilogram sekarang Rp 12 ribu per kilogram, jahe Rp 11 ribu per kilogram naik menjadi Rp 24 ribu per kilogram, dan harga kunir Rp 15 ribu per kilogram,\ dari semula Rp 8 ribu per kilogram.

Pasar-Tradisional-di-Lamongan-b.jpg

"Kalau harga lombok saat ini tergolong murah Rp 13 ribu per kilogram dari semula Rp 20 ribu per kilogram," ucapnya.

Hingga saat ini, Santoso dan pedagang peracangan lainnya mengaku belum ada tanda-tanda harga bumbu dapur itu mengalami penurunan harga.

Kenaikan harga rempah-rempah tersebut membuat Sriyati, pedagang jamu gendong mengkhawatirkan keberlangsungan usahanya. Karena bahan utama pembuatan jamu tidak dapat digantikan dengan bahan lainnya.

"Harga bahan baku pracangan atau bahan jamu naik, namun kami tidak mungkin menaikan harga jual jamu," tutur Sriyati.

Kini, masyarakat, terutama penjual jamu gendongan hanya bisa berharap harga bumbu dapur dan rempah-rempah segera turun di pasar rakyat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES