Peristiwa Daerah

Warga Bojonegoro di Yogyakarta Kangen Kangenan

Senin, 24 September 2018 - 00:17 | 50.67k
Suasana temu kangen Paguyuban Keluarga Bojonegoro di Jogjakarta (Pakurojo) di Cafe T2 Jalan Lobaningratan, Gondomanan, Kota Yogyakarta. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)
Suasana temu kangen Paguyuban Keluarga Bojonegoro di Jogjakarta (Pakurojo) di Cafe T2 Jalan Lobaningratan, Gondomanan, Kota Yogyakarta. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sebagian orang yang hidup di perantauan terkadang sering merasa kesepian, sulit melupakan kenangan kampung halaman, dan ingin pulang untuk sekadar mengobati rindu tanah kelahirannya.

Nah, untuk mengobati rasa rindu sekaligus mempererat tali silaturahmi antar sesama perantauan. Paguyuban Keluarga Bojonegoro di Jogjakarta (Pakurojo) menggelar temu kangen, Minggu (23/9/2018).

Acara sederhana di Cafe T2 Jalan Lobaningratan, Gondomanan, Kota Yogyakarta tersebut diikuti berbagai kalangan seperti akademisi, pengusaha, aparatur sipil negara (ASN), dan mahasiswa asal Bojonegoro.

“Alhamdulillah, acara tahunan ini semakin meriah. Ada banyak wajah baru yang gabung di paguyuban ini. Ada yang pak polisi, hakim, dosen, dan mahasiswa,” kata Mahawan, sesepuh Pakurojo saat menyampaikan sambutan.

Dalam acara tersebut anggota Pakurojo sepakat untuk diselenggarakan acara temu kangen dua kali dalam setahun dan arisan tiga bulanan yang diadakan di rumah anggota secara bergantian.

“Mudah-mudahan setelah acara ini semakin banyak warga Bojonegoro yang bergabung di paguyuban sehingga kita dapat mewujudkan membuat asrama mahasiswa dan keluarga Bojonegoro di Jogja,” kata Ahmad Zaenal Fanani yang pernah menjabat sebagai Ketua PGRI DIY ini. 

Nampak hadir Ketua Umum Badan Wakaf UII Dr Suwarsono Mohammad, mantan Rektor IST Akprind Dr Sudarsono, Ketua LPM UMY Gatot Supangkat, dosen Ilmu Pemerintahan Fisipol UMY Juhari, Wakapolres Bantul Kompol Ahmad Nanang Wibowo, Kasat Reskrim Polresta Jogja Kompol Sutikno, lain sebagainya.

“Ternyata putera Bojonegoro banyak yang sukses dan menjadi pejabat di Yogyakarta. Tentu langkah para tokoh ini perlu ditiru adik-adik mahasiswa bagaimana kiprahnya bisa sukses di tanah rantau,” terang pria asal Kapas Bojonegoro ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES