Bambang Haryo Desak Pemerintah Pusat Percepat Pelebaran Over Pass di Sidoarjo
TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Bambang Haryo Sukartono, Anggota Komisi V DPR RI mendorong Kementerian PU untuk secepatnya membangun dan melebarkan jalan over pass atau jalan layang yang melintas di atas jalan Tol di kawasan Klopo Sepuluh, Kecamatan Sukodono dan kawasan Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo.
Hal itu karena volume kendaraan yang melintas di over pass tersebut sudah terlalu tinggi dan mengakibatkan kemacetan.
“Kita sudah minta Kementerian PU dalam hal ini Dirjen Bina Marga, untuk memberikan prioritas pembangunan over pass di jalur penghubung yang padat lalu lintasnya. Salah satunya di over pass Klopo Sepuluh dan over pass kawasan Desa Sepande,” kata Bambang Haryo saat meninjau over pass Klopo Sepuluh, Kecamatan Sukodono, bersama Kadishub Sidoarjo M.Bahrul Amiq dan perwakilan dari Jasa Marga, sebagai penanggung jawab jalan tol Surabaya-Sidoarjo, Sabtu (22/9/2018).
Lebih jauh Politisi Partai Gerindra ini memaparkan, di Kabupaten Sidoarjo ada tujuh over pass yang diajukan oleh Pemkab Sidoarjo untuk dilakukan pelebaran jalan.
"Setelah saya lakukan komunikasi dan desakan kepada pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PU, akhirnya setuju membangun tiga over pass yakni over pass Klopo Sepuluh, over pass Sepande Candi dan over pass Suko Legok Taman, Sidoarjo. Tapi yang menjadi prioritas dalam waktu dekat adalah over pass Klopo Sepuluh dan over pass Sepande Kecamatan Candi," paparnya.
Bambang menambahkan pelebaran dua over pass tersebut harus segera dilakukan , karena kondisi pertumbuhan masyarakat di Kecamatan Sukodono dan Candi memang cukup pesat.
"Dengan kondisi hanya satu over pass dengan lebar 3 meter saja, maka kendaraan yang melintas harus bergantian hingga menyebabkan kemacetan panjang. Maka memang sangat perlu over pass ini dilebarkan," harapnya
Semetara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo, M.Bahrul Amiq kepada TIMES Indonesia mengungkapkan jika kondisi lalu lintas di kedua over pass tersebut sudah sangat overload dan memang sangat perlu segera dilebarkan.
“Pantauan kami, setiap jam kerja dua over pass ini memang padat dan macet. Akibatnya pasti menghambat aktivitas masyarakat yang akan beraktivitas seperti bekerja dan lainnya. Oleh karena itu bantuan Pak Bambang Haryo mengkomunikasikan dengan Kementerian Pusat agar segera membangun atau melebarkan over pass ini sangat kami apresiasi dan pasti akan mengurangi kepadatan kendaraan yang melintas di jalan layang di bawah jalan tol ini," kata Bahrul Amiq. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : TIMES Sidoarjo |