Benarkah Makan Terlalu Malam Sebabkan Kolesterol Tinggi?

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Banyak yang menganggap makan saat malam hari membuat tubuh mudah gemuk. Padahal tak hanya berkaitan dengan kenaikan berat badan. Makan larut malam juga berkaitan dengan peningkatan risiko masalah kesehatan tubuh lainnya, yakni kolesterol tinggi.

Dilansir dari Dokter Sehat, sebuah penelitian yang dilakukan di University of Pennsylvania, Amerika Serikat menghasilkan fakta bahwa sering makan larut malam, tepatnya lebih dari jam 19.00 malam bisa memicu peningkatan kadar gula darah dan kolesterol jahat di dalam tubuh.

Penelitian ini melibatkan 9 orang dewasa dengan berat badan ideal. Mereka dibagi menjadi dua kelompok yang menjalani pola makan yang berbeda. Kelompok pertama mengonsumsi makan berat tiga kali sehari dan camilan dua kali dari pukul 08.00 hingga pukul 19.00. Kelompok kedua menjalani pola makan yang sama namun durasinya dimulai dari waktu makan siang hingga pukul 23.00.

Hasilnya, kelompok kedua mengalami kenaikan berat badan lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok pertama. Kelompok kedua juga mengalami peningkatan profil metabolik negatif seperti perubahan insulin, gula darah, dan kolesterol jahat di dalam tubuh.

Kolesterol tinggi bisa berimbas pada penyakit berbahaya seperti serangan jantung atau stroke. Maka dari sebaiknya kita lebih baik dalam menjaga pola makan setiap hari, termasuk waktu makan di malam hari. Sebaiknya sudahi waktu makan sekitar 2 jam sebelum tidur sehingga tubuh bisa benar-benar menjalankan proses istirahat dan berbagai proses lainnya saat tidur sehingga bisa menjaga kesehatan tubuh. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement