Mengapa Orang Mengigau saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mengigau merupakan fenomena tidur yang dialami banyak orang. Mengigau biasanya terjadi pada siapa saja, dan lima persennya dapat terjadi pada usia anak-anak dan orang yang berusia 25 tahun ke atas. Sebenarnya apa penyebab mengigau? Apakah mengigau berdampak pada kesehatan tubuh?

Mengigau termasuk jenis parasomnia, yaitu perilaku abnormal yang terjadi saat tidur. Meski umum terjadi, kalau mengigaunya terjadi terus menerus dan mengganggu orang sekitar, Anda harus segera berkonsultasi ke dokter.

Dilansir dari Hello Sehat, faktor penyebab mengigau yang paling dasar sering disebabkan oleh stress, depresi, kurang tidur, mengantuk berlebih, minum-minuman beralkohol, dan bahkan demam.

Selain itu, mengigau bisa terjadi karena adanya faktor-faktor fisik dan psikologis lainnya. Mengigau juga bisa terjadi sambil berjalan dalam tidur dan apapun yang berhubungan dengan nokturnal (NS-RED).

Selain hal di atas, ada beberapa hal lain yang bisa menyebabkan seseorang tidur berbicara. Beberapa diantaranya adalah menggunakan obat tertentu, demam, tekanan emosional, dan gangguan kesehatan mental.

Lantas, apa mengigau bisa disembuhkan?

Secara umum, gangguan tidur mengigau ini tidak memerlukan pengobatan pasti. Namun, jika mengigaunya parah atau berlanjut dalam jangka waktu lama, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan Anda mengenai masalah ini.

Dalam sesi pengobatan dengan dokter, mungkin akan diketahui penyebab mengigau yang sering Anda alami. Anda akan disarankan melakukan tidur yang teratur dengan jadwal, tidur yang cukup, dan makan makanan yang tidak mengganggu kesehatan tubuh ketika tidur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement