Peristiwa Nasional

Kemendes PDTT RI Siap Kembangkan Seni Budaya Desa Tertinggal

Sabtu, 01 September 2018 - 19:29 | 47.46k
Menteri Desa PDTT RI , Eko Putro Sandjoyo. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Menteri Desa PDTT RI , Eko Putro Sandjoyo. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONDOWOSOKemendes PDTT RI (Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi), melalui Ditjen PDT (Direktorat Jederal Pembangunan Daerah Tertinggal), akan mulai fokus mengembangkan seni budaya di desa tertinggal.

Menteri Desa PDTT RI , Eko Putro Sandjoyo mengatakan, pengembangan seni budaya pada desa tertinggal, merupakan modal awal, untuk pembangunan di desa tersebut.

menenun.jpgPengembangan seni budaya melaui penenunan. (FOTO: Istimewa)

Dia juga memaparkan, bahwa upaya tersebut, juga sejalan dengan apa yang diinstruksikan Presiden Joko Widodo, pada kuliah umum di ISI (Institut Seni Indonesia), di Denpasar Bali Sabtu (23/6/2018) lalu.

“Pak Jokowi menekankan, bahwa peran seni dan budaya sangat penting untuk Bangsa Indonesia, karena kekayaan seni dan budaya yang dimiliki cukup beragam,” katanya Sabtu (1/9/2018).

Lebih jauh dia memaparkan, bahwa saat ini Dirjen PDT bekerja sama dengan Merdi Sihombing, dalam pemberdayaan masyarakat berbasis pengembangan seni dan budaya lokal.

“Merdi Sihombing merupakan desainer, yang lebih dari satu dekade, aktif mengangkat kekayaan dan tradisi lokal daerah-daerah di Indonesia,” paparnya.

Sihombing, lanjut dia, dalam setiap pergelaran fashion-nya, juga menekankan aspek konservasi lingkungan, sebagai elemen penting di dalam pengembangan seni dan budaya, yang ramah terhadap lingkungan.

Hasil pengembangan seni dan budaya, yang digagas oleh Kemendes PDTT RI, khususnya di bidang fashion, akan diikutkan dalam EFWI (Eco Fashion Week Indonesia) yang akan berlangsung pada 30 November sampai 2 Desember 2018 mendatang.

Fashion show, yang akan digelar Dirjen PDT, merupakan visualisasi konsep fashion yang ramah lingkungan, dengan mengangkat budaya asli Indonesia dalam pembuatan tekstil.

Diharapkan oleh Kemendes PDTT RI dan Ditjen PDT,  upaya ini betul-betul bisa mengembangkan seni budaya di desa tertinggal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES