Pesona Curug Panjang di Muara Beliti Mampu Menarik Wisatawan

TIMESINDONESIA, MUSI RAWAS – Pesona Obyek Wisata Air Terjun Curug Panjang, Desa Durian Remuk, Kecamatan Muara Beliti terus menjadi buah bibir wisatawan.

Pada hari libur, obyek wisata yang baru ’viral ’satu bulan terakhir ini terus didatangi oleh wisatawan baik lokal maupun regional bahkan ada juga wisatawan dari luar pulau Sumatera seperti Bogor, Bandung, Jogjakarta dan daerah lainnya.

Tercatat, setiap akhir pekan, Sabtu dan Minggu setidaknya lebih dari 500 wisatawan yang mengunjungi obyek wisata Curug Panjang ini. Selain untuk menikmati panorama alam yang eksotik dan alami, juga untuk mengisi hari libur dengan berswafoto dan mandi.

Wisatawan yang berkunjung ke Curug Panjang ini tidak perlu takut dengan parkir dan keamanan kendaraan, pasalnya Pemerintah Desa dan Karang Taruna serta Masyarakat Durian Remuk telah berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kendaraan wisatawan.

Selain itu, lokasi parkir bagi wisatawan sudah disediakan oleh pengelola baik roda dua maupun roda empat.

Untuk menjaga keamanan kendaraan ini, wisatawan harus merogoh kocek Rp 10 ribu untuk kendaraan roda empat dan Rp 5 ribu untuk roda dua. Untuk masuk ke obyek wisata, pengelola menarik retribusi Rp 2 ribu sebagai uang jasa kebersihan.

Sembari menikmati Air Terjun Curug Panjang, di lokasi ini juga telah tersedia tempat duduk dari bambu dan disekitarnya ada warung yang menyajikan minuman dan makanan ringan.

Bagi wisatawan yang ingin mandi, juga telah disediakan oleh pengelola tepat ganti pakaian dan alat bantu renang untuk anak-anak seperti pelampung bebek.

Untuk menjaga keamanan wisatawan yang ingin mandi, pengelola telah menentukan spot-spot yang aman dan memberikan tanda peringatan untuk daerah-daerah yang berbahaya dengan tulisan ‘’hati-hati di sini licin’’ dan kata-kata lainnya.

Kepala Desa Durian Remuk, Surya mengungkapkan pihaknya sangat bangga karena Obyek Wisata Curug Panjang ini saat ini telah menjadi perhatian wisatawan.

Pihaknya terus melakukan evaluasi dan perencanaan untuk pengembangan obyek wisata ini sehingga dapat lebih dikenal dan memanjakan wisatawan.

Dikatakan Surya, dengan dikembangkannya obyek wisata Curug Panjang ini maka banyak hal yang positif yang dicapai, seperti membuka lapangan pekerjaan dan meningkatan perekonomian masyarakat yang pada akhirnya akan memajukan desa Durian Remuk, Muara Beliti ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement