Tekno

Camion, Mesin Pembuat Bawang Hitam Rancangan Mahasiswa FTP UB

Senin, 20 Agustus 2018 - 14:42 | 90.81k
Mesin Camion inovasi mahasiswa FTP UB mampu memaksimalkan pembuatan Bawang Hitam. (FOTO: Humas UB)
Mesin Camion inovasi mahasiswa FTP UB mampu memaksimalkan pembuatan Bawang Hitam. (FOTO: Humas UB)

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) Malang berhasil menciptakan inovasi teknologi Camion yakni mesin fermentasi bawang hitam dengan teknologi kontrol suhu dan kelembaban.

Mahasiswa FTP UB tersebut ialah Andy Pratama Nugraha, Nandya Nadhalia, Melati Ayuning Putri, Sang Norma Lintang Asmara, dan Nur Rahmat Khairi. Kelima mahasiswa yang tergabung dalam UKM Wikischool ini membuat mesin fermentasi bawang hitam ini dilengkapi dengan teknologi kontrol suhu dan kelembaban untuk optimalisasi proses fermentasi bawang hitam. 

Keuntungan penggunaan mesin ini yaitu waktu produksi yang lebih cepat yakni selama 10 hari, selain itu suhu dan kelembaban dapat dikontrol. Suhu dan kelembaban yang digunakan pada proses pembuatan bawang hitam yaitu 60-70°C dan 30-40 persen. 

"Proses ini menjadikan mutu bawang hitam dapat dikendalikan sesuai dengan standar yang diinginkan," kata Andy Pratama.

Untuk kapasitas yang dimiliki, mesin fermentasi ini mampu menampung sebanyak 12 kilogram bawang putih dalam sekali proses produksi. 

Ia mengatakan mesin fermentasi bawang hitam dengan kontrol suhu dan kelembaban ini masih belum terdapat di Indonesia, sehingga inovasi ini berpotensi memiliki manfaat yang sangat besar bagi UKM yang memproduksi bawang hitam di Indonesia.

Seperti yang diketahui, bawang putih merupakan jenis tanaman umbi-umbian yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Banyaknya kandungan yang terdapat dalam bawang putih menjadikan tanaman ini berpotensi untuk dijadikan sebagai obat herbal. 

Salah satu bentuk pengolahan bawang putih untuk dijadikan obat herbal yakni diolah menjadi bawang hitam. Bawang hitam merupakan hasil fermentasi bawang putih yang dipanaskan selama 20 hari. 

Penggunaan mesin Camion, mesin fermentasi bawang hitam karya mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) Malang dengan teknologi kontrol suhu dan kelembaban, diharapkan mampu memaksimalkan pembuatan Bawang Hitam(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES