Bupati Amin: Republik Kopi Milik Masyarakat Bondowoso

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Bupati Bondowoso Amin Said Husni, menegaskan bahwa  BRK (Bondowoso Republik Kopi), adalah milik masyarakat Bondowoso.

Hal itu, disampaikannya saat sambutan, dalam acara penyerahan rancangan teknokratik RPJMD kabupaten Bondowoso tahun 2019-2023, pada bupati terpilih KH Salwa Arifin, di Pendapa, Rabu (15/8/2018).

“Republik Kopi bukan hanya milik Amin, tapi milik masyarakat Bondowoso,” kata bupati yang dikenal sebagai presiden BRK tersebut.

Pihaknya juga meminta, agar bupati terpilih KH Salwa Arifin, dan wakilnya Irwan Bachtiar, tidak sungkan-sungkan untuk meneruskannya.

Bupati juga berharap, agar komoditas unggulan seperti kopi dan beras organik, tetap diupayakan untuk terus dikembangkan.

Di penghujung jabatannya sebagai bupati, dia juga menitipkan program-program yang baik, agar terus dipertahankan dan dilanjutkan, dan melengkapi apa yang dianggap masih kurang.

Pihaknya juga menyampaikan ucapan terimaksih, kepada hadirin yang ikut serta menjadi saksi penyerahan RPJMD tersebut.

Di sisi lain, bupati terpilih KH Salwa Arifin mengatakan, akan terus berupaya melanjutkan program yang baik.

“Saya sebagai bupati terpilih, dan mewakili bupati terpilih, Irwan Bachtiar. Menyambut positif penyerahan Rancangan Teknokratik RPJMD ini,” katanya saat sambutan.

Menurutnya, atas diserahkannya dokumen rancangan teknokratik 2018-2023 ini, merupakan langkah yang sangat positif untuk pembangunan kabupaten Bondowoso, dan nanti akan disesuaikan dengan visi-misinya.

BRK (Bondowoso Republik Kopi), sebagai sebuah brand yang sudah sangat terkenal, yang digagas oleh Bupati Amin Said Husni itu, dapat terus dipertahankan di masa-masa yang akan datang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement