Glutera News

Terlalu Banyak Tidur Tingkatkan Risiko Kematian, Benarkah?

Sabtu, 11 Agustus 2018 - 13:18 | 204.66k
(FOTO: Gluteranews)
(FOTO: Gluteranews)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Setelah beraktivitas selama seharian, semua orang pasti butuh tidur untuk beristirahat. Tidur memang sangat perlu untuk kesehatan tubuh. Anda harus mendapatkan kualitas tidur yang cukup agar segar ketika beraktivitas kembali. Tidur berkualitas bukan berarti tidur terlalu lama, lho.

Sebagian orang kadang menyalahartikan tidur yang cukup dengan istirahat secara berlebihan. Padahal kalau kita terlalu banyak tidur, ada bahaya yang mengintai pada kesehatan tubuh. Sebuah peneltian menyebutkan bahwa tidur selama lebih dari 10 jam dalam semalam punya kemungkinan risiko kematian sebesar 30 persen.

Temuan mengerikan ini diterbitkan oleh Journal of American Heart Association dari temuan para ilmuwan di Univesritas Keele, Manchester, Leeds dan East Anglia. Penelitian tersebut dilakukan sampai melibatkan lebih dari 3,3 juta orang dari 1970 sampai 2017.

Dalam jurnal tersebut terdapat 74 penelitian yang menyebutkan bahwa tidur terlalu lama menyebabkan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 49 persen dan stroke 56 persen.

"Studi kami memiliki dampak kesehatan yang penting bahwa tidur berlebihan adalah penanda peningkatan risiko kardiovaskular," kata Dr. Chun Shing Kwok, peneliti utama dan dosen klinis di Institut Sains dan Teknologi Keele University dikutip dari Mirror.

Para peneliti memberikan kesimpulan terlalu banyak tidur dapat membatasi waktu seseorang berolahraga. Itulah yang menimbulkan terjadinya masalah kesehatan serta menderita penyakit yang tidak terdiagnosis.

Di sisi lain, kualitas tidur yang buruk juga menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung. Sama halnya untuk orang yang mengalami tidur kurang dari enam jam, hal tersebut juga bisa memberikan risiko kematian dini.

Tidur terlalu lama juga bisa disebabkan karena mengalami masalah pernapasan seperti sleep apnea. Yang terpenting adalah menjaga keseimbangan dan kualitas tidur. Pola tidur kita juga harus diperhatikan. Jangan tidur terlalu berlebihan atau kurang tidur. Dua kebiasaan ini sama-sama memiliki dampak buruk untuk kesehatan tubuh. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES