Pendidikan

Cegah Pernikahan Dini, SMPN 4 Beri Materi Generasi Berencana

Rabu, 18 Juli 2018 - 15:52 | 51.36k
Para penyuluh KB Kecamatan Bumiaji, foto bersama para siswa usai pemberian materi Generasi Berencana. (FOTO: M. Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
Para penyuluh KB Kecamatan Bumiaji, foto bersama para siswa usai pemberian materi Generasi Berencana. (FOTO: M. Dhani Rahman/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – "Pernikahan dini no way". Pesan ini yang ingin disampaikan guru-guru di SMPN 4 Kota Batu kepada para siswa barunya yang sedang mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Para siswa diberi materi Generasi Berencana.

Para siswa ini diberikan wawasan tentang generasi berencana dengan mengundang penyuluh Keluarga Berencana (KB) dari Balai Penyuluh KB, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

“Berbagai resiko mungkin terjadi dalam pernikahan dini, salah satunya bisa terjadi kelahiran prematur karena alat reproduksi belum siap, selain itu beresiko pula pada kematian ibu dan anak, “ ujar Penyuluh KB, Sri Rahayu saat memberikan materi.

Para penyuluh KB ini mengenalkan Genre (Generasi Berencana) untuk mencetak remaja generasi yang berkualitas dengan merencanakan pendidikan, cita-cita, karir dan keluarga.

Para penyuluh ini juga mengenalkan Triad Remaja kepada para siswa yakni, katakan tidak pada pernikahan dini, katakan tidak pada seks pranikah dan katakan tidak pada narkotika, psikotropika, zat adiktif (Napza).

Materi ini diberikan dengan santai, diselingi permainan, nyanyian serta senam, hingga membuat suasana  menjadi cair dan materi mudah diserap anak-anak.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Duta Genre Kota Batu Dimas Septyas Ningrum yang langsung berdialog dengan para siswa baru tentang generasi berencana.

Guru Bimbingan Konseling SMPN 4 Batu, Pipit Asriningpuri menjelaskan lewat pemberian materi ini, diharapkan bisa membuka wawasan peserta didik tentang generasi berencana.

“Kami ingin anak-anak punya pandangan jauh ke depan, karena banyak yang berasal dari keluarga ekonomi menengah ke bawah dan dari keluarga broken home,” ujar Pipit.

Dengan memasukkan materi Generasi Berencana, para guru SMPN 4 Kota Batu berharap, para siswa bisa merencanakan masa depannya dengan baik, bisa melanjutkan masa depan studi, pekerjaan hingga kehidupan rumah tangga.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES