Empat Bulan Dilanda Kekeringan, Polres Probolinggo Droping Air Bersih

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Polres Probolinggo, Jawa Timur, melakukan droping air bersih, di Desa Liprak kidul, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, karena sudah empat bulan ini desa tersebut mengalami kekeringan, sejak musim kemarau tiba.

Sementara ada dua titik di desa tersebut, yang dilakukan droping air bersih sebanyak 8000 liter, dengan menggunakan kendaraan taktis water cannon. Hal itu dilakukan guna membantu warga yang kesulitan air bersih untuk minum dan masak.

Droping air bersih langsung diserbu oleh seluruh warga setempat, dengan membawa gallon, ember dan drigen.

Mereka antri untuk mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari. Yang sebelumnya, warga harus mengeluarkan duit sebesar Rp 30 ribu setiap minggu, untuk membeli air bersih.

Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad mengatakan, memasuki musim kemarau tahun ini, pihaknya harus bergerak untuk membantu warga menyalurkan air bersih, dengan menggunakan kendaraan water cannon.

“Ini akan kami lakukan secara berkala, karena di Desa Liprak kidul, ini ada lima titik yang harus didroping air bersih. Kali ini merupakan droping pertama yang kmi lakukan, sesuai laporan yang masuk dari masyarakat,” kata Fadly, di lokasi droping air bersih, Selasa (17/7/2018).

Sementara dikatakan Mohamad Ali, Kepala Desa Liprak kidul, bahwa di Desanya sudah empat bulan ini mengalami kekeringan sejak musim kemarau tiba tahun ini, warganya mengalami kesulitan air bersih. Karena di Desa yang ia pimpin PDAM belum masuk.

“Dari laporan kami, pihak Polres Probolinggo, telah droping air bersih. Karena warga kami sangat membutuhkan bantuan air bersih ini yang sudah berjalan empat bulan. Warga biasanya membeli air untuk dikonsumsi,” ujar Mohamad Ali, ditemui dilokasi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement