Politik

Dosen UGM: Jokowi Sudah Yakin dengan Cak Imin

Senin, 16 Juli 2018 - 16:54 | 39.34k
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. (FOTO: Dok. TIMES indonesia)
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. (FOTO: Dok. TIMES indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Director for Presidential Studies-DECODE Universitas Gadjah Mada (UGM), Nyarwi Ahmad, mengapresiasi masuknya nama Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dalam lima calon Wakil Presiden (Cawapres), yang berpeluang mendampingi Jokowi (Joko Widodo) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Menurut Dosen Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UGM ini, penyebutan nama Cak Imin sapaan Muhaimin oleh Jokowi beberapa hari lalu, merupakan nama penting yang diprioritaskan Jokowi sebagai Cawapres

“Jokowi punya lima cawapres, dan baru Cak Imin yang disebutkan. Kalau Jokowi tidak yakin dengan Cak Imin, mana mungkin disebutkan di awal?” kata Nyarwi di Jakarta, Senin (16/07/2018).

Nyarwi menuturkan, Cak Imin punya bargaining kuat sebagai pendamping Jokowi. Pertama, politisi berjuluk Panglima Santri itu merupakan kader asli Nahdlatul Ulama (NU).

Ormas ini (NU) merupakan pasar politik elektoral yang sangat menentukan dalam Pilpres 2019. Jokowi, menurutnya, memerlukan NU untuk meningkatkan elektoralnya untuk memenangkan Pilpres.

“Kedua, Cak Imin representasi Islam moderat di Indonesia. Tentu ini menjadi nilai tambah untuk menjaring pemilih Islam,” lanjut Nyarwi.

Menurut dia, Cak Imin tidak hanya memiliki daya tarik kuat ke kalangan Islam moderat dan tradisional. Namun ia juga kian potensial untuk menggaet pasar politik Islam perkotaan dan milenial.

“Ketiga, Cak Imin juga sosok pemimpin muda NU yang sudah memiliki track records panjang dalam mengawal narasi politik kebangsaan dan ke-Indonesia-an. Karena itu, kehadirannya sebagai Cawapres Jokowi sangat bermanfaat dalam mereduksi gelombang polarisasi politik yg mengancam keutuhan bangsa,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi membocorkan satu dari lima Cawapres yang sudah dia kantongi, yakni Cak Imin (Muhaimin Iskandar). Pernyataan itu, dilontarkan saat Presiden Jokowi meninjau persiapan Asian Games 2018 di Jakabaring Sport Center, Palembang. “Sudah ada di saku saya. Saya harus ngomong apa adanya, salah satu nama itu Pak Muhaimin Iskandar,” kata Jokowi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES