Peserta Kirab Pemuda 2018 Lebih Banyak dari Tahun Kemarin

Senin, 16 Juli 2018 - 13:35 | 67.02k

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Animo pemuda yang berminat ikut Kirab Pemuda 2018 lebih tinggi dari tahun 2017 yang hanya diikuti 72 peserta. Tahun ini, hampir 10 ribu pemuda telah mendaftar secara online sejak 21 Mei 2018 lalu.

Dilansir website resmi Kirab Pemuda 2018 tanggal 13 Juli Pukul 15:00 WIB, total pendaftar online sudah mencapai 9992 orang, dimana sebanyak 279 diantaranya sudah melengkapi berkas persyaratan.

Perhelatan akbar yang melibatkan 13 kementerian dan lembaga itu diklaim akan lebih meriah. Itu lantaran kirab ini akan diikuti oleh para pemuda dari 34 provinsi di Indonesia. Adapun provinsi yang sudah tercatat keterwakilannya dalam Kirab Pemuda 2018 antara lain:

Zona barat meliputi: Sumbar (10) orang, Sumut (12) orang, Banda Aceh (17) orang, Banten (13) orang, Jakarta (9) orang, Jabar (23) orang, Jateng (18) orang, Jatim (14) orang, Kalbar (6) orang, Kalteng (4) orang, Bangka Belitung (5) orang, Bengkulu (6) orang, Jambi (6) orang, Lampung (7) orang, Sumsel (11) orang, Riau (7) orang. Kepri (9) orang dan DIY (15) orang.

Zona tengah meliputi: Kalimantan Utara (3) orang, Kaltim (5) orang, Gorontalo (2) orang, Bali (2) orang, Kalsel (6) orang, Nusa Tenggara Barat (12) orang, Nusa Tenggara Timur (4) orang, Sulawesi Barat (7) orang, Sulawesi Selatan (20) orang, Sulawesi Tengah (5) orang, Sulawesi Tenggara (2) orang dan Provinsi Sulawesi Utara (5) orang

Untuk zona timur, kirab pemuda 2018 akan diikuti para pemuda dari empat provinsi, yakni Maluku (6) orang, Maluku Utara (2) orang, dan Papua (3) orang serta Papua Barat (4) orang.

Dalam kegiatan ini, para pemuda terbaik perwakilan 34 provinsi akan berkeliling ke seluruh provinsi di Tanah Air yang dibagi dua zona, dengan menggelar berbagai kegiatan.

Kirab Pemuda 2018 digelar untuk menyemangati seluruh pemuda di Tanah Air agar memiliki wawasan kebangsaan, meningkatkan kapasitas dan daya saing sehingga bisa menyongsong masa depan yang cerah.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.