Berkat Publikasi TMMD, Kini Pengrajin Sapu Gelagah Pasegeran Mulai Banjir Orderan

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Wartinem, nenek 90 tahun warga Dusun Karanggondang Rt. 01 Rw. 04 Desa Pasegeran adalah satu-satunya pembuat sapu gelagah di dusunnya. Sapunya terbuat dari tanaman gelagah dengan tangkai yang terbuat dari batang kayu, juga mulai mendapatkan berkah dari digelarnya program TMMD Kodim Banjarnegara di dusun tetangganya, Dusun/Desa Pasegeran.

Dengan banyaknya anggota TNI Satgas TMMD yang 1 bulan ini bermukim menumpang di rumah-rumah warga, membuat Wartinem mulai mendapatkan orderan sapu. Sudah banyak anggota Satgas TMMD yang memesan untuk nanti dibawa pulang pada saat akhir TMMD, sebagai cindera mata keluarga maupun teman dirumah.

Terlihat Pelda Hermanto, Batituud Koramil 06/Kalibening Kodim 0704 Banjarnegara sedang memesan sejumlah sapu buatan nenek tersebut. Keluarga Hermanto yang tinggal di Jakarta memesannya karena membaca artikel tentang sapu gelagah di Pasegeran yang harganya masih sangat murah namun bagus kualitasnya.

Kini sapu gelagah Desa Pasegeran sudah menasional dengan terunggah di beberapa situs on line maupun surat kabar. Peran seluruh awak media dalam kesertaannya mensukseskan publikasi TMMD Reguler 102 Kodim Banjarnegara, patut diacungi jempol dan akan sangat membantu peningkatan ekonomi baru warga Pasegeran terlebih bagi Mbah Wartinem.

Selain perajin lokal, pesaing utama produk sapu gelagah juga datang dari Burma dan Vietnam. Namun sapu lokal buatan warga disini, selain lentur, harganyapun juga sangat terjangkau di kantong. Mbah Wartinem membanderol sapu buatannya dengan harga 5000 tiap bijinya.

Dirinya mengaku sangat berterimakasih kepada TNI Kodim Banjarnegara, maupun kepada pemerintah khususnya Kades Pasegeran, Aris Winarno. Kades ini jugalah yang telah banyak membantu dalam publikasi TMMD Kodim Banjarnegara, dengan memberikan banyak informasi kepada Satgas Penerangan Kodim 0704 Banjarnegara terkait segala aspek kehidupan masyarakat di desanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement