Pendidikan UIN Malang

Gus Romy Minta UIN Malang Pelopor Kampus Pencetak Ilmuwan Muslim

Minggu, 15 Juli 2018 - 18:21 | 72.45k
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy atau Gus Romy, menghadiri Halal bi Halal PAPMII Malang Raya (FOTO: Imadudin M/TIMES Indonesia)
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy atau Gus Romy, menghadiri Halal bi Halal PAPMII Malang Raya (FOTO: Imadudin M/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Kampus UIN Malang (Universitas Maulana Malik Ibrahim Malang) kembali jadi tempat harapan tokoh-tokoh nasional yang hadir. Kali ini Ketum PPP M. Romahurmuziy atau Gus Romy yang hadir di perguruan tinggi Islam negeri terbesar di Indonesia timur ini juga minta agar UIN Malang menjadi pelopor kampus pencetak ilmuwan Islam di Indonesia.

Harapan itu disampaikannya dalam orasi ilmiahnya dalam rangka halal bihalal dan Talkshow Keluarga Besar Paguyuban Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PAPMII) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Minggu (15/7/2018).

’’Dunia makin modern dan tak mengenal batasan geografis. Kondisi ini membawa keuntungan dan kerugian. Yang bisa mengurangi kerugian itu adalah pendidikan Islam. Karena ini (pendidikan Islam) yang bisa membentengi,’’ tuturnya.

Benteng itu berupa pembentukan akhlak dan karakter positif pada ilmuwan-ilmuwan. ’’Bayangin saja, kalau ilmuwan tidak memiliki akhlak, akan jadi akan bangsa ini,’’ ujarnya.

Di sinilah peran kampus Islam seperti UIN Malang sebagai kampus Islam negeri. Dan juga Unisma Malang sebagai kampus Islam milik NU.

’’Makanya ini mumpung ada pak rektor UIN Malang dan Unisma Malang. Saya sungguh berharap kampus ini bisa menjadi pelopor untuk mencetak ilmuwan dan cendekiawan muslim yang berakhlakul karimah,’’ pintanya.

Ilmuwan muslim yang berakhlak, sambung Romy, merekalah yang akan mampu membawa bangsa ini menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Apalagi dalam situasi dan kondisi seperti sekarang ini.

Soal politik, Romy juga mengajak generasi muda untuk tidak takut berpolitik. Melalui apa saja tidak masalah. “Politik bukanlah sesuatu yang buruk. Namun, sesuatu yang harus menyejahterakan masyarakat dan rakyat,’’ tutur Gus Romy.

Pada halal bihalal keluarga besar PAPMII ini juga turut dihadiri oleh Plt Wali Kota Malang Sutiaji, Rektor UIN Malang Prof Abdul Haris, dan Rektor Unisma Malang Prof Dr Maskuri Bakri, serta sejumlah tokoh PAPMII Jawa Timur dan pengurus NU Malang Raya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES