Resmikan Studio Alam Sultan Agung, Jokowi Pastikan Tetap ke Sleman

TIMESINDONESIA, SOLO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) pastikan akan tetap berkunjung ke Kabupaten Sleman untuk meresmikan kawasan Studio Alam Sultan Agung di Desa Gemplong Moyudan Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Minggu (15/7/2018).

"Saya tetap ke Yogyakarta (Sleman.red)," katanya di sela peresmian tol ruas Kartasura-Sragen di Gerbang Tol Ngemplak, Boyolali, Minggu (15/7/2018.

Jokowi memastikan kunjungan tersebut menyusul insiden baku tembak antara tim Densus 88 Antiteror dengan empat terduga teroris di Jalan Kaliurang Km 10 Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta kemarin petang, Sabtu (14/7/2018).

Untuk diketahui, Studio Alam Sultan Agung yang diresmikan Februari 2018 lalu itu akan diserahkan langsung ke negara oleh DR BRA Mooryati Soedibyo, Founder Mooryati Soedibyo Cinema.

Mooryati akan menghibahkan lahan dan bangunan seluas sekitar 3 hektar di Desa Gamplong, Sleman ini kepada rakyat Indonesia. Penyerahan tersebut akan diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada hari ini, Minggu 15 Juli 2018. 

Studio Alam Sultan Agung yang dipandang sebagai ‘Mini Hollywod’ nya Indonesia dibangun sejak Oktober 2017 lalu. Studio Alam ini terdiri dari Gerbang Keraton Karta kerajaan Mataram, Pendopo Alit Keraton Karta, Pendopo Ageng Keraton Karta, Songgo Mataram, Perkampungan Mataram, Pasar Mataraman, Benteng Holandia/Batavia, Kantor dagang V.O.C, Perkampungan Pecina’an, replika Sungai Ciliwung, dan Jembatan (Loji). 

Awalnya, Studio Alam Sultan Agung di Desa Gemplong Moyudan Kabupaten Sleman, Yogyakarta tersebut dibangun untuk shooting kisah Sultan Agung, “Sultan Agung: The Untold Love Story”. Sejumlah gedung berasitektur abad 16 telah didirikan di sini guna kepentingan film yang sutradarai Hanung Bramantyo itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement