Olahraga

CdM Indonesia Latihan Bersama dengan Tim Jetski Indonesia

Minggu, 15 Juli 2018 - 00:35 | 64.02k
Caption Tiga puluh pe-jetski hari ini berlatih bersama tim dan Ketua Kontingen (Chef de Mission/CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018, Komjen Pol. Syafruddin pada Sabtu (14/7/2018). (FOTO: Sekretariat CdM)
Caption Tiga puluh pe-jetski hari ini berlatih bersama tim dan Ketua Kontingen (Chef de Mission/CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018, Komjen Pol. Syafruddin pada Sabtu (14/7/2018). (FOTO: Sekretariat CdM)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tiga puluh pe-jetski hari ini berlatih bersama tim dan Ketua Kontingen Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018, Komjen Pol. Syafruddin pada Sabtu (14/7/2018). Latihan kali ini, difokuskan pada stamina dan pemantapan adaptasi cuaca terik dengan udara lembab baik di venue Jetski kawasan Ancol.

Selain itu, latihan ini juga untuk mencoba track panjang untuk mencoba stamina hingga ke Pulau Ponco di Kepulauan Seribu. Waktu tempuh Ancol Pulau Ponco dengan Jetski sekitar 45 menit.

Termasuk diantara 30 pe-jetski yang berlatih adalah  dua atlet yang menjadi andalan Indonesia untuk laga Asian Games 2018,  Aero Sutan Aswar dan Aqsa Sutan Aswar. Duo Aswar selama ini dikenal sebagai atlet yang sudah berulang kali menjuarai sejumlah event kejuaraan jetski internasional. 

"Hari ini kita memberi semangat atlet-atlet Jetski kita. Mereka ini sudah sering juara internasional. Mereka siap sekali menjadi juara. Nanti tanya sendiri ke atletnya. Saya hampir kehabisan nafas meladeni mereka. Luar biasa kemampuan mereka. Kita siapkan mereka untuk menjadi juara. Target kita, Insya Allah, minimal bisa dapat dua medali emas," kata Komjen Syafruddin.

Latihan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Indonesia Jetpsport Boating Association (IJBA), Saiful Sutan Aswar yang kebetulan adalah ayah dari Aero dan Aqsa. Saiful Sutan Aswar pula, yang nanti menjadi ketua penyelenggara lomba jetski di Asian Games Indonesia, 2018.

"Secara umum, atlet kita sangat siap. Tapi kita harus terus berlatih dan tidak boleh menganggap enteng lawan. Minggu depan kita akan berangkat ke Amerika, untuk menjalani latihan tambahan, dan ini yang terberat. Mungkin Aero dan Aqsa pun nggak suka. Tapi harus kita jalani. Kita akan fokus test endurance fisik di sana," kata Saiful, yang kerap dipanggil Om Fully ini.

Menurut Fully, tim Indonesia akan turun di semua kategori yang diperlombakan. Kategori itu adalah Runabout Open, Runabout Endurance, Runabout Limited, Runabout 1100, Runabout Stock, dan Ski Modified. "Kita akan ikut di semua kategori karena kita punya kemampuan di semua nomor yang dipertandingkan," kata Fully.

Usai menjalani latihan, Aero Sutan Aswar maupun Aqsa Sutan Aswar menyatakan dirinya justru merasa ada hal nonteknis yang  harus diwaspadai saat bertanding di ajang Asian Games di negeri sendiri nanti.

"Yang terasakan berat adalah justru pressure dari masyarakat ya, karena kita main di negeri sendiri. Tapi kami akan berusaha tampil terbaik. Karena tak ada gunanya menjadi yang nomor dua atau tiga. Harus juara. Harus menjadi yang nomor satu," ujar Aero, yang baru saja menjuarai kelas Pro Watercross di Panama City Beach, Amerika Serikat.

Menurut Aero, selain pressure, hal lain yang harus mereka siapkan juga soal adaptasi suhu yang panas dan kelembaban udara. 

Jetski, menjadi salah satu cabang olahraga yang diharapkan bisa mendongkrak peringkat Indonesia di pesta olahraga Asian Games 2018. Selain kemampuan para atletnya, Jetski juga menjadi cabang olahraga yang untuk pertama kalinya dipertandingkan di Asian Games. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES