Wujud Kepedulian Lingkungan, Puluhan Nelayan Kalimireng Tanam Mangrove
TIMESINDONESIA, GRESIK – Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar, puluhan nelayan Kalimireng serta kelompok masyarakat pengawas Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menanam ribuan mangrove di Teluk Kalimireng, Pesisir Selat Madura.
Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Kalimireng, Manyar, Isharul Munir mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan lingkungan yang hijau.
Penanaman mangrove sendiri kata Isharul didapat dari Dinas Perikanan Pemkab Gresik. "Kita dapat 6.500 bibit mangrove untuk ditanam di lahan satu hektare di sekitar Kalimireng, Manyar," katanya, Jumat (13/7/2018).
Dia menjelaskan, saat ini populasi mangrove yang di area Kecamatan Manyar berkurang. Itu karena banyaknya industrialisasi yang masuk, akibatnya lahan penghijauan mangrove ditebang dan dijadikan lahan industri.
Penebangan mangrove sendiri, dijelaskan Isharul sangat berdampak pada nelayan. "Misalnya sisa penebangan itu menganggu saat nelayan mau mencari ikan, selain itu populasi ikan berkurang," tutur dia.
Maka dari itu, dirinya mengajak kepada masyarakat, khususnya warga Manyar serta pemuda sekitar agar turut serta melakukan penghijauan dengan cara menanam mangrove.
"Juga agar bisa menyerap polusi yg di hasilkan industri industri sekitar Kalimireng," tambah dia.
Sebelumnya, nelayan Kalimireng, Manyar dan Pokmaswas juga melakukan pananaman mangrove dengan bibit hasil bantuan dari Dinas Perikanan Jatim serta menggandeng Satpol Air Polda Jatim. Itu dilakukan dengan tujuan penghijauan di wilayah Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : TIMES Gresik |