Wisatawan Meninggal Tergulung Ombak di Pantai Ungapan

TIMESINDONESIA, MALANG – Ganasnya laut selatan Pulau Jawa merengut nyawa seorang wisatawan di Kabupaten Malang. Nofan Pratama (20) meninggal akibat tergulung ombak di Pantai Ungapan, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Siang itu, korban bersama enam rekannya mengunjungi Pantai Ungapan dan mandi di sana. Sekitar pukul 07.30 WIB, korban yang sedang mandi sendirian, tiba-tiba berteriak meminta tolong. 

Teman-temannya sempat berusaha menghampiri untuk memberi pertolongan, namun gagal karena dengan cepat korban tersedot arus.

Kasatpolair Polres Malang, AKP Dwiko Gunawan ketika dihubungi wartawan juga membenarkan ada musibah itu. “Lokasinya tepat di muara sungai di sebelah timur Pantai Ungapan,” ucapnya.

Menurut Dwiko, pagi itu korban memang datang bersama enam temannya kemudian langsung mandi-mandi. “Menurut keterangan teman-temannya korban sempat berteriak minta tolong. Namun ketika salah seorang temannya yang bernama Firman Dwi Cahyono berusaha memberi pertolongan, ada arus besar lebih dulu menyeret korban," katanya.

"Beberapa saat korban sempat menghilang. Setelah ditunggu kemudian muncul dan langsung ditolong kemudian dibawa ke tepian pantai oleh temannya yang bernama Firman itu,” kata Dwiko.

Korban masih hidup tatkala ditolong dan dilarikan menuju ke Puskesmas Sitiarjo. Namun saat tiba di puskesmas, nyawanya sudah tidak ada.

Siang itu jasad korban langsung dibawa ke rumah duka dengan menggunakan ambulans ke Desa Malangsuko, Kecamatan Tumpang. “Keluarga korban juga bisa menerima setelah mengetahui bahwa kejadian itu merupakan musibah dan mereka keberatan bila dilakukan proses visum et repertum,” ujar Dwiko.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement