Festival Kuliner Nusantara di Discovery Shopping Mall Bali Resmi Dibuka

TIMESINDONESIA, BADUNG – Even besar Discovery Indonesia Food Festival atau DIFF yang digelar oleh Discovery Shooping Mall resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Made Badra, Rabu (11/7/2018) sore WITA. Gelaran bertajuk festival kuliner nusantara ini bertempat di area Segara Roof Discovery Shooping Mall. 

Sebelum pembukaan, even yang menyajikan kuliner di seluruh nusantara dan khususnya, kuliner Bali, para pengunjung dihibur dengan berbagai tarian dari beberapa daerah di Indonesia. Pembukaannya sendiri ditandai dengan pemukulan gong di atas panggung acara. 

Even DIFF ini dihelat pada 11-29 Juli 2018 dan juga diikuti 46 gerai kuliner dari berbagai provinsi di Indonesia. Para pengunjung juga bisa melihat langsung masakan-masakan tradisional dari berbagai daerah di Indonesia.

Di antaranya, Sate Babi Bawah Pohon kuliner legendaris dari Bali, Gudeg Yu Djum kuliner dari Yogyakarta, Toko Oen Semarang, Nasi Liwet Wongso Lemu Solo, Nasi Uduk dan Ulam H. Yoyo Betawi, Bebek Sinjay Madura dan banyak lainnya. 

Tak hanya itu, selain kuliner tradisional yang disajikan para pengunjung juga bisa mencicipi jajanan khas dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Sunda Unik Jajanan Jaman Baheule dari Bandung, Kue Putu Bambu dari Medan, Es Durian Iko Gantinyo dari Padang, Kerak Telor dari Jakarta, dan Es Sinar Garut asal Jawa Barat serta banyak lainnya. 

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Made Badra, menyampaikan bahwa even ini baru pertama kali digelar. Ini merupakan sajian kekayaan Indonesia yang sejatinya perlu diangkat untuk menjadi ikon pariwisata culinary lifestyle. Tujuannya agar menjadi daya tarik bagi promosi pariwisata di Bali kepada mancanegara.

"Kalau mereka datang ke Indonesia tidak mesti harus mencari Mac Donal atau produk Burger. Tetapi mereka akan mencari sate babi, mencari babi guling, atau mencari gudeg, nasi campur dan beragam kuliner Nusantara yang mereka bisa dapatkan disini. Inilah potensi yang harus kita tingkatkan untuk memperkaya produk pariwisata kita di Indonesia," ucapnya. 

"Tadi kita juga saksikan, bebebapa wisatawan mancanegara sangat tertarik. Kita juga memberikan informasi apa itu gudeg. Selama ini, ereka cuma tau di Facebook, Istragram atau di media sosial lainnya. Tapi sekarang mereka bisa menyaksikan prosesnya dan mencicipi langsung bagaiaman cipta rasanya. Ini adalah sebuah pengalaman bagi mereka, dan pengalaman ini yang mereka share sebagai sesuatu hal yang baru mereka dapatkan di Bali," jelasnya. 

Badra juga berharap pihak, Manajemen Discovery Shopping Mall, untuk tahun kedepannya kembali bisa digelar untuk kedua kalinya. 

Sementara, Gustaf Riandory selaku General Manager Discovery Shopping Mall menyampaikan, bahwa event ini sangat mengangkat budaya kuliner di seluruh Nusantara. 

"Kita sudah mengundang sekitar 46 tenant kuliner dari seluruh Nusantara. Mulai dari Padang, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan banyak lainnya, dan menjadikan Bali sebagai tuan rumahnya," ujarnya. 

Menurut Gustaf dengan ada event DIFF ini, adalah walaupun beberbeda tetapi tetap satu. Karena di event ini mampu mengangkat semangat kebersamaan yang menjadi hak mutlak untuk semuanya. 

"Jadi jangan sampai perbedaan itu memecah semua. Malah perbedaan itu, diharapkan menjadi pemersatu kita semua," imbuhnya. 

"Harapan kami, sebagai pelaksana kita ingin meningkatkan kunjungan wisatawan baik itu domestik maupun mancanegara. Khususnya di daerah Kuta dan umumnya di daerah Bali. Kita harapkan event ini terus terlaksana untuk tahun-tahun kedepan dan lebih matang lagi dengan dukungan Pemerintah Kabupaten Badung," ujar Gustaf.

Discovery Indonesia Food Festival atau DIFF ini merupakan even festival kuliner nusantara. Acara ini digelar oleh Discovery Shooping Mall. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement