Festival Kuliner Internasional Dongkrak Amazing Blitar
TIMESINDONESIA, BLITAR – Disporbudpora Pemkab Blitar menggelar festival kuliner Internasional. Festival yang menampilkan beragam kuliner manca negara ini, diharapkan dapat mendongkrak Amazing Blitar di bidang pariwisata.
Fetival ini digelar di pelataran Candi Penataran Kecamatan Nglegok. Gelaran berskala Internasional ini dibarengi Festival Panji Internasional. Beragam kesenian tradisional dari negara di kawasan Asean tampil di ajang budaya ini.
Festival Panji internasional 2018 diprakarsai prakarsai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blitar dan Juga Tim Kesenian kabupaten Blitar.
"Ini kebanggaan bagi Kabupaten Blitar. Selain dipercaya sebagai penyelenggara ajang kesenian Internasional, tidak semua daerah di Jatim mendapat kepercayaan itu dari Pemprov Jatim," kata Kepala Disporbudpora Pemkab Blitar Luhur Sejati, Jumat (6/7/2018).
Acara pertama di mulai dengan festival penataran kuliner internasional. Event ini diisi demo masak kuliner dari berbagai negara. Antara lain masakan dari negara Thailand, Kamboja, Indonesia, Hongkong, malaysia, dan korea.
"Yang unik dari kegiatan ini, koki yang memasak adalah Eks para buruh migran yang tadinya bekerja di negara tersebut yang tergabung dalam Pertakina," imbuh Luhur.
Selaian festival kuliner internasional ada juga stand ukm dari UKM Blitar raya dan juga pameran keris dari komunitas Tosan Aji Blitar.
Sedangkan, Festival Panji internasional 2018 diisi penampilan tarian tradisional berbagai negara. Selain itu juga menampilkan drama tari berkisah tentang cerita panji masing-masing negara.
Negara Thailand dan Kamboja turut serta dalam pementasan Budaya panji dari versi negara.
"Event ini tentunya menambah kayanya bentuk dan budaya panji. Seperti di Blitar, budaya panji terdapat di beberapa relief di dinding altar Candi Penataran ini," tuturnya.
Kedua festival berskala internasional telah digelar di Kabupaten Blitar. Harapannya, event ini mampu menjadi moment yang dapat menarik wisatawan. Sehingga bisa mendongkrak Amazing Blitar di sektor pariwisata.
Oleh sebab itu kita juga sebagai warga blitar juga harus bangga akan warisan cerita panji yang kita miliki dan terus menjaga keberadaannya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : AJP-6 Editor Team |
Publisher | : Rochmat Shobirin |