Peristiwa Daerah

Gunung Agung Kembali Erupsi

Senin, 02 Juli 2018 - 21:52 | 68.34k
Gunung Agung. (FOTO: Tria Adha/TIMES Indonesia)
Gunung Agung. (FOTO: Tria Adha/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, KARANGASEM – Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Agung, melaporkan telah terjadi erupsi G. Agung, Bali pada tanggal 02 Juli 2018 pukul 21:04 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 2.000 m di atas puncak (± 5.142 m di atas permukaan laut).

Seperti dilansir beritabali.com, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 24 mm dan durasi ± 7 menit 21 detik.

Erupsi terjadi secara Strombolian dengan suara dentuman. Lontaran lava pijar teramati keluar kawah mencapai jarak 2 km.

Sejumlah warga melaporkan gemuruh api dan kilatan di Puncak Gunung Agung terlihat dari wilayah Kubu dan juga dari Pempatan. Bahkan getaran dan letusan juga terasa hingga wilayah Kabupaten Bangli yakni di Tembuku dan Metro.

Sementara seorang warga di wilayah Selat, melaporkan terjadi kepanikan warga setempat pasca letusan.

"Iya benar meletus, warga panik. Saya selamatkan keluarga dulu bli," ujar Gede Suartawan, salah seorang warga Selat saat dikonfirmasi beritabali.com.

Saat ini, G. Agung berada pada Status Level III (Siaga) dengan rekomendasi:

(1) Masyarakat di sekitar G. Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak G. Agung. Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan G. Agung yang paling aktual/terbaru.

(2) Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak. Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Bali

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES