TIMESINDONESIA, BONTANG – KPU Kota Bontang menggelar rapat pleno penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilgub Kalimantan Timur, Kamis (19/4/2018). Hasilnya, KPU Kota Bontang menetapkan DPT berjumlah 114.111 orang yang nantinya tersebar di 275 Tempat pemungutan Suara (TPS) di 15 Kelurahan yang ada di Kota Bontang.
Penetapan tersebut digelar di Hotel Oak Tree Bontang, Kalimantan Timur pada Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) hasil perbaikan dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Bontang bagi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur.
Ketua KPU Bontang, Suardi mengungkapkan jika rapat Pleno kali ini masih memungkinkan dilakukannya perubahan DPT. Jika dilakukan, maka disertai bukti autentik.
“Dalam forum ini masih membutuhkan masukan terkait Rekap data pemilih tetap dengan disertai bukti autentik,“ ujarnya.
Komisioner KPU Bontang menandatangani Berita Acara Rapat Pleno Penetapan DPT Kota Bontang pada Pilgub Kaltim 2018
Begitupun jika akan dilakukan perubahan akan hasil Rapat Pleno kali ini, jumlah tersebut dapat berubah apabila diajukan dalam forum yang lebih tinggi diatas Rapat Pleno.
“Hasil rapat Pleno bisa dikoreksi satu tingkatan di atas,“ ujarnya. .
Suardi pun menjelaskan jika proses dan tahapan pemutakhiran data DPT telah dilakukan sesuai mekanisme yang ada. “Hal tersebut telah dilakukan termasuk kegiatan uji publik, dengan menghadirkan panwas, Ketua RT dan tokoh masyarakat," ucapnya.
Suardi juga mengapresiasi kinerja PPK dan PPS dalam melakukan pemutakhiran data hingga bisa menyelesaikan pendataan tepat waktu.
“Kami ucapkan terima kasih yang setinggi tingginya kepada PPK dan PPS yang telah bekerja keras dan sabar dalam menyelesaikan DPT," ucapnya.
Rapat Pleno terbuka yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rasse.
Basri Rasse dalam sambutannya menekankan agar KPU dapat melewati tahapan pendataan secara cermat dengan proses pemutakhiran data yang akurat menjadi sangat penting dalam menekan angka golput.
Diharapkan tidak ada lagi orang meninggal yang masih terdaftar, pindah domisili dan tidak memenuhi persyaratan yang masih terdaftar pula.
Suasana Rapat Pleno Terbuka
“Untuk menekan angka golput tentu saja didapat angka pemilih yang benar-benar telah melewati proses pencermatan oleh penyelenggaraanya. Diharapkan dengan pemutakhiran data dan dibantu Sistem aplikasi yang baik, target angka partisipasi masyarakat dapat mencapai 77,5 persen,“ ucapnya.
Kendati Pleno yang sempat diwarnai dengan pertanyaan dan keberatan terkait DPT yang dipaparkan KPU Bontang dari Tim kampanye Paslon calon Gubernur dan Wakil Gubernur tersebut, secara umum berjalan dengan lancar.
Hadir dalam Rapat Pleno tersebut Wakapolres Bontang,Kompol Eko Alamsyah Amd, Kasi Intel Kajari Bontang, Hendry Sipayung, Kodim 0908, Ketua dan seluruh Komisioner Panwas Bontang, Kepala Kesbangpol, Disdukcapil, Tim kampanye masing masing Paslon, Ketua dan anggota PPK dan PPS Se Kota Bontang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Rizal Dani |
