Peristiwa Dari Desa untuk Indonesia

Setelah Jadi Kampung Usaha, Kini Desa Panican Siap Wujudkan Desa Wisata

Kamis, 28 Desember 2017 - 18:47 | 248.55k
Acara Sarasehan Perencanaan Pembentukan BUMDes, Rintisan Agrowisata dan Kampung Usaha Desa Panican di Balai Desa setempat, Kamis (28/12/2017) (FOTO: Khozin For Purbalingga TIMES)
Acara Sarasehan Perencanaan Pembentukan BUMDes, Rintisan Agrowisata dan Kampung Usaha Desa Panican di Balai Desa setempat, Kamis (28/12/2017) (FOTO: Khozin For Purbalingga TIMES)
FOKUS

Dari Desa untuk Indonesia

TIMESINDONESIA, PURBALINGGA – Setelah Desa Panican, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah dinyatakan sebagai Desa Kampung Usaha pada 24 Desember 2017 lalu, kini desa tersebut terus berusaha untuk menjadi menuju Desa Wisata. Semangat ini merupakan implementasi Dari Desa untuk Indonesia.

Hal tersebut dibuktikan dengan digelarnya acara Sarasehan Perencanaan Pembentukan BUMDes, Rintisan Agrowisata dan Kampung Usaha Desa Panican di Balai Desa setempat pada hari Kamis (28/12/2017).

Kabid Tanaman Pangan Dinpertan Kabupaten Purbalingga, Jarot Subroto SSt. dalam acara tersebut mengatakan Dinas Pertanian sudah sejak lama menginginkan adanya agrowisata.

“Muncul keinginan itu, diharapkan akan berhasil. Sebagaimana masyarakat Desa Panican harapkan, yaitu mewujudkan Desa Panican sebagai Desa Agrowisata sekaligus Wisata Edukasi,” ucapnya, Kamis (28/12/2017).

Sementara itu, menurut Kabid Pariwisata Dinporapar Kabupaten Purbalingga, Drs Mulyanto,
Untuk membangun desa wisata diperlukan 3 prinsip utama, yaitu kompak, cepat dan pintar atau cerdas.

“Selain itu harus memiliki daya tarik sehingga orang akan berkunjung ke desa panican. Dari tahun ketahun jumlah wisatawan yang berkunjung ke Purbalingga selalu meningkat. Maka sangat bagus ide untuk mambangun Desa Panican sebagai Desa Wisata,” katanya.

Kades Panican, Suharto, dalam acara tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat dan instansi pemerintah yang telah hadir dan memberikan dukungan serta pencerahan.

“Terimakasih banyak atas kehadiran bapak-bapak dari dinas yang berkenan memberikan pengarahan, pencerahan dan pembinaan kepada kami. Dengan harapan, Desa Panican betul-betul dapat menjadi destinasi wisata. Kemudian mewujudkan agrowisata sekaligus wisata edukasi. Dan dengan Kampung Usaha juga sebagai bagian dari wisata di Desa Panican,” kata  Suharto.

Senada dengan Kades Panican, Kaur Perencanaan dan Pj Sekdes Desa Panican, Budi Rianto, juga mengatakan rencana mewujudkan Desa Panican sebagai Agrowisata telah masuk dalam RPJMDes, dan sudah mulai dirintis.

Ditambahkan oleh Ketua KTT Panca Taruna Desa Panican, Khozin, bahwa keinginan mewujudkan Agrowisata dan Wisata Edukasi sudah cukup lama menjadi impian, yaitu sejak terbentuknya KTT Panca Taruna awal Tahun 2015.

Karena melihat potensi Desa Panican yang strategis dan sumber daya alam yang bagus, lanjutnya, maka untuk mewujudkan mimpi itu, kita sering mencari info, bersilaturahmi ke dinas-dinas dan para praktisi desa wisata.

“Alhamdulillahirobbil’alamin, hari ini Desa Panican menyelenggarakan sarasehan untuk mewujudkan impian itu. Dan dari berbagai dinas telah menyampaikan pencerahan sesuai dengan bidang masing-masing dan membuka wawasan kita. Semoga Allah SWT meridhoi ikhtiar kita,” harapnya.

Hadir sebagai narasumber dalam acara Sarasehan, Kabid Tanaman Pangan Dinpertan. Purbalingga, Jarot Subroto SSt, Kabid Pariwisata Dinporapar Purbalingga, Drs Mulyanto, Staf Bidang UKM Dinkop UKM Purbalingga, Basuki Rahmat SP dan Kabid Sumberdaya dan Kesewadayaan Dinpermasdes Purbalingga, Dedi Kurniawan SSTP Msi.

Kemudian Sekcam Kemangkon, Purwo Pramono SE, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Kelompok Wanita Tani, Pemuda Tani, Kelompok Tani Ternak dan Kelompok Tani se-Desa Panican serta para pelaku UKM di Desa Panican. Spirit Dari Desa untuk Indonesia benar-benar terasa di program ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES