Politik

Dalam Pilkada Serentak 2018, Pemilih adalah Pejuang Kedaulatan Rakyat

Jumat, 22 Juni 2018 - 12:40 | 29.40k
Ketua KPU Bondowoso Hairul Anam saat Menyampaikan Sambutan dalam Acara Rapat dengan Penyelenggaraan Badan Adhoc (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Ketua KPU Bondowoso Hairul Anam saat Menyampaikan Sambutan dalam Acara Rapat dengan Penyelenggaraan Badan Adhoc (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bondowoso, Hairul Anam mengatakan hak pilih dalam pilkada serentak 2018, merupakan bagian dari kedaulatan rakyat. Maka pemilih yang ikut berpartisipasi dalam proses tersebut, merupakan seorang pejuang demi terwujudnya kedaulatan tersebut.

Di depan para PPK dari setiap kecamatan di kabupaten Bondowoso, pihaknya menegaskan agar berusaha melayani pemilih dengan semaksimal mungkin, saat penyoblosan berlangsung.

“Untuk mewujudkan itu, salah satunya tempat pemungutan suara (TPS), harus didekatkan pada pemilih, atau ditaruh di tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat. Sehingga masyarakat dipermudah untuk menggunakan hak pilihnya,” kata Hairul Anam, saat menyampaikan sambutan, dalam acara Rapat dengan Penyelenggaraan Badan Adhoc, di hotel Palm, Kamis (21/6/2018).

Masih menurutnya, bahwa dalam peraturan tidak ada istilah TPS disatukan. Jelang hari H, kata dia, harus di-clear-kan semua, agar pesta demokrasi ini berjalan dengan sukses.

Dia juga mengimbau, agar penyelenggara tidak perlu takut dengan ancaman apapun. Kata dia, segera laporkan ke pihak-pihak terkait, seperti ke Koramil atau ke Polsek.

“Pihak keamanan akan selalu membentengi kita, baik penyelenggara, maupun pemilih. Jadi, tidak perlu takut, karena kita juga pejuang,” jelasnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Junaidi, salah seorang komisioner KPU Divisi Hukum, bahwa penyelenggara itu, punya kedudukan spesial dan dilindungi oleh hukum.

“Jika ada yang menghalang-halangi kegiatan penyelengaraan pilkada, maka itu tindakan melanggar hukum, dan masuk pada tindakan pidana,” katanya.

Dengan begitu, kerjakan tugas di masyarakat, sesuai aturan. Karena, kata dia, baik sebagai pemilih apalagi sebagai penyelenggara, merupakan pengabdian yang besar terhadap tegaknya demokrasi di negeri ini.

Salain ketua KPU Bondowoso Hairul Anam dan Divisi Hukum Junaidi, juga hadir dalam acara rapat pemantapan akhir menyambut pilkada serentak 2018 itu, Divisi SDM dan Parmasy Lilik Ernawati, devisi Teknis Saifullah, dan Divisi Umum, Keuangan dan Logistik Amiruddin Makruf. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES