Sering Minum Kopi saat Hamil Bisa Memicu Kondisi Ini pada Bayi
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Minum kopi, teh, atau minuman berkafein lainnya memang cukup ampuh mengatasi rasa lelah. Namun, kebiasaan ini tidak dianjurkan saat sedang hamil karena akan menimbulkan risiko pada kesehatan janin. Salah satunya risiko kebanyakan minum kopi saat hamil adalah dapat menyebabkan obesitas pada bayi.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam British Medical Journal (BMJ), terlalu banyak minum kopi saat hamil dapat meningkatkan risiko obesitas pada anak-anak. Penelitian ini dibuktikan setelah meneliti 51.000 wanita dan bayi mereka, dengan mencatat seberapa banyak kafein yang dikonsumsi saat hamil.
Dilansir dari Hello Sehat, para ahli menemukan bahwa wanita yang terbiasa minum lebih dari tiga cangkir kopi dalam sehari memiliki anak yang cenderung gemuk di usia 3 sampai 5 tahun. Bahkan, kemungkinan ini sudah mulai terlihat sejak anak-anak tersebut masih bayi.
Saat ibu hamil minum kopi, kandungan kafeinnya dapat masuk ke plasenta dan mempengaruhi pencernaan dan penyerapan zat gizi di dalam tubuh janin. Para ahli pun meyakini bahwa kafein dapat mengubah ‘pemrograman janin’ yang kemudian mempkengaruhi berat badan bayi saat lahir.
Bila saat bayi saja sudah mengalami kelebihan berat badan, hal ini akan terbawa hingga ia mencapai fase anak-anak. Akibatnya, anak berisiko terkena diabetes, penyakit jantung, dan stroke saat dewasa.
Selain menyebabkan obesitas pada bayi, kebanyakan minum kopi saat hamil dan minuman berkafein lainnya juga dapat meningkatkan risiko keguguran dua kali lebih besar. Maka dari itu, selalu perhatikan kandungan kafein pada setiap makanan dan minuman yang dikonsumsi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |