Peristiwa Internasional

Bazar Kodim 0818 Malang-Batu Sediakan Barang Serba Murah

Jumat, 08 Juni 2018 - 10:48 | 47.03k
Bazar murah yang digelar Kodim 0818 Malang langsung diserbu pengunjung, istri Dandim Ny Dewi Ferry Muzawwad ikut melayani pembeli.(FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)
Bazar murah yang digelar Kodim 0818 Malang langsung diserbu pengunjung, istri Dandim Ny Dewi Ferry Muzawwad ikut melayani pembeli.(FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGKodim 0818 Malang-Batu menggelar Bazar Murah yang terbuka untuk umum, Jumat (8/6/2018) pagi. Acara ini dibuka oleh Bupati Malang, DR H Resnra Kresna.

Berbagai produk andalan dari masing-masing koramil ditampilkan. Mulai makanan ringan sampai produk-produk pertanian seperti pisang agung yang besar-besar itu, sayuran, hasil perkebunan dan sebagainya.

"Ini sumbangsih Kodim untuk meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah. Bukan untuk menyaingi toko. Supaya masyarakat bisa bersama-sama merasakan kebahagiaan terutama menjelang lebaran ini karena harganya yang terjangkau," kata Bupati.

Bazar kali ini benar-benar murah, karena kebutuhan pokok seperti telur hanya dijual dengan harga Rp 18.000 per kilogram, dan gula hanya Rp 10.000 per kilogram. Padahal harga telur bisa mencapai Rp 20.000 sampai Rp 21.000 per kilogram, sementara gula dijual dengan  harga Rp 13.500 sampai Rp 14.000 per kilogram.

Telur yang disiapkan dua kuintal lebih langsung ludes dibeli. Beras dari berbagai klasifikasi mulai dari yang premium, medium dan beras khusus semuanya ada.  Ada juga susu murni per botol yang biasanya Rp 4000 di acara ini dijual 3 biji 10.000.

Pasar-Murah-bupati.jpg

"Ini inisiatif kami untuk memperhatikan dan mempedulikan masyarakat disaat harga barang kebutuhan pokok menjelang lebaran terus bergerak dinamis tidak seragam. Ini untuk penyeimbang," ujar Dandim 0818, Letkol Ferry Muzawwad sembari meninjau 36 stand yang digelar di halaman Makodim pagi itu.

Karena harganya murah, masing-masing pembeli telur dan gula dibatasi. "Untuk gula dibatasi maksimal hanya boleh beli lima kilogram," ujarnya.

Ada pula aksi terobosan moral yakni stand penjualan "kopi babinsa", sebuah produk kopi murni yang pengembangan dan produknya diinisiasi Sertu Herry Purnomo di Desa Taji, Koramil 23 Jabung, Kabupaten Malang.

Bahkan begitu diumumkan hasil penjualan kopi ini nanti akan disumbangkan semuanya kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa, langsung diserbu ibu-ibu Persit. Mereka ada yang langsung inden sebelum acara itu dibuka Bupati Malang(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES