Politik Santun Khofifah-Emil Mendapat Dukungan dari Komunitas Seni dan Budaya Jatim
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Politik santun yang ditampilkan pasangan Khofifah-Emil dalam berkompetisi di Pilgub Jatim 2018 mendapat apresiasi dan dukungan dari sejumlah komunitas seni dan budaya di Jawa Timur.
"Khofifah-Emil tidak sarkas, tidak kaku dan tidak menyampaikan sesuatu yang merugikan orang lain. Hal inilah yang membuat kami tertarik sehingga kami ingin menjadikan beliau berdua sebagai sosok panutan bagi kelompok-kelompok pelaku seni," kata Ketua Dewan Kesenian Jawa Timur, Taufiq Monyong saat berbuka puasa bersama dengan Emil Dardak di warung Pasar Turi Surabaya, Kamis (7/6/2018).
Menurut Taufik, acara buka bersama tersebut adalah inisiatif beberapa komunitas budaya yakni Komunitas Surabaya Membara, Paskas, Senopati, Komunitas Keris, Hipres, Keluarga Sumenep, Music Patrol dan beberapa komunitas lainnya.
"Komunitas ini adalah kelompok muda dan kelompok budaya. Mereka itu punya basis di daerah itu dalam konteks kebudayaan, lebih kuat dari komunitas yang berorientasi pada kepentingan politik semata," ujar Taufik.
Taufik berharap, Khofifah-Emil bisa menang dan menciptakan kesejahteraan kepada masyarakat di Jatim.
Sementara, Emil Dardak yang didampingi istrinya, menyambut gembira dukungan dari para budayawan ini. Menurutnya budaya dapat memberikan warna dan karakter dalam segala hal.
"Menurutnya saya bukan hanya sekedar pusat pariwisata, melainkan budaya penting untuk memberikan pendidikan karakter pada generasi penerus bangsa," ungkap Emil.
Seperti diketahui, pasangan Khofifah-Emil terus mengedepankan politik santun dalam berkompetisi di Pilgub Jatim 2018 agar tercipta suasana damai dan aman di Jatim. Hal ini mendapat apresiasi banyak kalangan termasuk sejumlah komunitas seni dan budaya yang ada di Jawa Timur.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |