Peristiwa Daerah

Ngabuburit Bersama HKTI Diisi dengan Pelatihan Pertanian Organik

Jumat, 01 Juni 2018 - 15:14 | 46.66k
Suasana Nagbuburit Bersama HKTI dan Pemuda Tani denag Tema
Suasana Nagbuburit Bersama HKTI dan Pemuda Tani denag Tema

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), bekerjasama dengan Pemuda Tani Indonesia menggelar acara ngabuburit bertajuk “Yang Muda Yang Bertani”. Acara ini diisi dengan kegiatan yaitu Talk Show dan Pelatihan Budidaya Sayur Organik, Kamis (31/5/2018).

Agenda dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, dan 20 Tahun Reformasi ini, dihadiri oleh puluhan pelajar dan mahasiswa se Jabodetabek. Fokus kegiatan ini yaitu mengajak generasi muda untuk mencintai dan mau menjadi wirausaha pada sektor pertanian dan perikanan.

Dalam kesempatan tersebut hadir Aang Permana, pemuda yang sukses berwirausaha dalam sektor perikanan, dan merupakan juara Kick Andy Heroes tahun 2016, serta Sutarjo, petani Muda yang sukses berwirausaha buah naga, yang juga sebagai juara pelopor petani muda tahun 2016.

Keduanya menjelaskan tentang bagaimana mereka memulai usaha, tantangan dan hambatan serta tips untuk anak muda dalam memulai usaha dan menjadi sukses.

"Modal utama dalam berwirausaha adalah kemauan dan tekad. Meskipun memiliki modal uang yang banyak jika tidak didukung tekad dan kemauan hasilnya akan tetap nihil,” unkap Aang Perma.

Saat ini, lanjut Aang, B bangsa Indonesia butuh anak muda yang kreatif, terutama pemuda yang berani kembali ke desa, mengembangkan potensi yang ada di sana, serta memberdayakan masyarakat sekitar.

Karena, kata dia, salah satu cara untuk membangun Bangsa Indonesia yaitu melalui pembangunan di desa.
Hal senada juga dungkapkan oleh Sutarjo, bahwa modal utama dalam berwirausaha adalah tekad yang besar. Selain itu ada banyak yang harus di persiapkan sebelum berwirausaha.

Diantaranya, sambung dia, harus pandai dalam memilih konsumen, harus menguasai produk agar kita dapat menghasilkannya secara maksimal serta promosi yang masif.

“kita harus jadi yang pertama atau pembeda dalam setiap produk yang kita jual, Jadilah pemuda yang berpola pikir maju, bersama sama kita membangun Bangsa melalui tangan kita selaku penerus perjuangan bangsa,” tegasnya.

Acara yang dipandu oleh Suroyo, Ketua Harian Pemuda Tani Indonesia ini, dilaksanakan di Aula Padi Kantor Sekretariat HKTI di Gedung Arsip Kantor Kementerian Pertanian.

Talk show tersebut ditutup oleh Penjelasan dari Bank Indonesia tentang peran perbankan dalam mendukung kewirausahaan bagi pemuda.

Setelah Talk Show, rangkaian agenda Ngabuburit di lanjutkan dengan Pelatihan Budidaya Sayur Organik oleh Beny Rivaldy, Pimpinan Forum Komunikasi dan kerjasama Himpunan Mahasiswa Agronomi Indonesia (FKK Himagri),

Dalam materinya, Beny menyampaikan teknik budidaya sayur organik, serta memaparkan kelebihan dan cara pemasaran sayur organik.

"Saat ini pangsa pasar sayur organik sangat luas, sehingga merupakan peluang yang sangat besar bagi para pemuda yang akan berwirausaha sektor ini. Selain rasanya lebih segar, produk sayur organik juga sangat bagus untuk kesehatan,” ujar Beny.

Sementara agenda ngabuburit ditutup dengan buka puasa bersama, foto bersama dan pembagian merchandise berupa benih sayuran, beras merah, beras hitam, beras singkong dan t shirt. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES