Dukungan Perempuan Banyuwangi untuk Gus Ipul-Puti Diprediksi Menguat

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Tim pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor Urut 2, Syaifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno (Gus Ipul–Puti) di Dapil II Kabupaten Banyuwangi lebih memilih menyasar kaum perempuan. Pertemuan dengan ormas perempuan digelar secara masif dalam satu minggu terakhir.

Tiga agenda pertemuan digelar di Desa Mangir, Aliyan, dan Karangbendo, pada Rabu (30/5/2018). Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti Kecamatan Rogojampi dan Blimbingsari, Made Suwastiko, mengumpulkan para perempuan di tiga desa itu untuk menjelaskan program-program pasangan cagub-cawagub yang diusung PDI Perjuangan, PKB, PKS, dan Gerindra tersebut.

“Kita menyasar seluruh kalangan perempuan. Setiap pertemuan dihadiri kelompok pengajian, pelaku UMKM, lansia, warga kurang mampu, dan perempuan muda,” jelas Made disela-sela pembagian takjil di Jalan Diponegoro Rogojampi, Kamis (31/5/2018).

Menyasar kantong suara nahdliyin dan nasionalis

Tiga desa yang berada di Kecamatan Rogojampi tersebut diketahui sebagai kantong suara nahdliyin dan nasionalis. Desa Mangir dan Aliyan merupakan basis pendukung PDI Perjuangan, sementara di Desa Karangbendo terdapat masa militan PDI Perjuangan dan PKB.

Program Gus Ipul-Puti yang gencar disosilisasikan kepada para perempuan adalah gratis biaya pendidikan SMA/SMK. Beberapa perempuan yang hadir dalam sosialisasi di Desa Karangbendo menilai program ini sangat pro rakyat dan sebagai upaya meningkatkan kesetaraan pendidikan.

Kegiatan sosialisasi dengan menyasar kaum perempuan akan terus dilaksanakan di seluruh desa di Banyuwangi. “Tentu untuk urusan kaum laki-laki kita juga membentuk tim sendiri melalui pengurus ranting partai pendukung yang ada di setiap desa,” ucapnya.

Kunjungan Gus Ipul ke Banyuwangi pada Rabu (30/5/2018) didampingi Ketua Muslimat NU Banyuwangi, Nyai Makmulah Harun juga dinilai akan turut mendongkrak suara kader perempuan NU untuk memilih Gus Ipul-Puti.

Kaitan Bung Karno dengan Banyuwangi

Sosok Bung Karno di kalangan masyarakat Banyuwangi juga sangat melekat. Saat menjabat sebagai presiden RI pertama, beberapa kali Bung Karno datang ke Banyuwangi. Yang tak kalah penting adalah sosok guru Soekarno, HOS Cokroaminoto yang pernah bekerja di pabrik gula di daerah Pabrikan Rogojampi pada era sebelum kemerdekaan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement