Indonesia Positif

Produktivitas Susu Tinggi, Masyarakat Kabupaten Enrekang Sejahtera

Selasa, 24 April 2018 - 07:24 | 25.47k
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Enrekang Junwar, M.Si pada pembukaan pelatihan teknis tematik pemeliharaan sapi perah yang digelar Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu. (FOTO: AJP/TIMES Indonesia)
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Enrekang Junwar, M.Si pada pembukaan pelatihan teknis tematik pemeliharaan sapi perah yang digelar Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu. (FOTO: AJP/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Siapa yang tidak kenal Danke? Danke yang memiliki tekstur seperti putih telur rebus, namun lebih liat, dan beraroma susu dan keju sudah menjadi produk olahan unggulan Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.

Tidak lengkap jika tidak mencicipi dan membawa pulang Danke jika berkunjung ke Kabupaten Enrekang. 

Secara tradisional, Danke terbuat dari susu kerbau, tetapi karena produktivitasnya rendah, pada tahun 2002 pemerintah Kabupaten Enrekang mendatangkan sapi perah. Hasilnya, produksi susu di bertambah dan membuat produksi Danke dan produk olahan susu lainnya meningkat. 

"Ini juga mematahkan mitos bahwa 'Sapi perah hanya hidup di daerah dingin' karena Kabupaten Enrekang merupakan daerah panas," ujar Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Enrekang Junwar, M.Si pada pembukaan pelatihan teknis tematik pemeliharaan sapi perah yang digelar Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu. Pelatihan ini diselenggarakan pada tanggal 23-25 April 2018. 

Di Kabupaten Enrekang, pertumbuhan sektor peternakan mencapai 9,8 persen dan merupakan penyumbang terbesar bagi perekonomian di Kabupaten Enrekang. 

Karena itu, salah satu cara menurunkan tingkat kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Enrekang adalah dengan beternak. 

Junwar menambahkan, adanya pelatihan ini diharapkan bisa mendorong dan memotivasi peternak, khususnya peternak sapi perah di Kabupaten Enrekang. 

"Pelatihan teknis tematik ini diselenggarakan untuk mendiskusikan permasalahan yang dihadapi peternak sapi perah dan calon peternak dan memberikan solusi supaya produksi susu sapi di Kabupaten Enrekang meningkat," ucap Junwar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-3 Editor Team
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES