Peristiwa

Yuk, Olahraga Rafting dan Panahan di Festival Songgon Banyuwangi

Sabtu, 21 April 2018 - 17:53 | 41.83k
Bupati Anas membuka Festival 'A Week In Songgon' dengan menembakkan senapan paintball. (FOTO: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)
Bupati Anas membuka Festival 'A Week In Songgon' dengan menembakkan senapan paintball. (FOTO: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Akhir pekan ini, Banyuwangi punya even keren bagi penghobi olahraga. Selama seminggu penuh mulai 21-27 April wisatawan bisa menikmati raftingtubing, panahan dan paint ball di area hutan pinus Songgon dalam Festival Jelajah Satu Minggu di Songgon (A Week in Songgon). 

Festival ini dibuka langsung oleh Bupati Abdullah Azwar Anas, Sabtu (21/4) di area hutan pinus Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon. "Festival ini kami gelar untuk mendorong agar keunikan masing masing kecamatan tumbuh. Songgon ini  ada di kaki Gunung Raung, dan memiliki potensi alam luar biasa," kata Bupati Anas. 

Anas mengatakan, festival ini digelar sebagai bentuk support pemkab kepada kecamatan dan desa yang terus mengembangkan potensi yang dimilikinya menjadi destinasi wisata. Menurut Anas, Songgon adalah daerah yang paling pesat mengembangkan wisatanya. 

“Songgon ini salah satu contoh wilayah yang masyarakatnya sangat inisiatif. Mereka membentuk dan mengelola sendiri kekayaan alamnya. Ada kali yang mengalir lalu dibuat arung jeram, Hutan Pinus pun dikemas sedemikian atraktif menjadi tempat yang intagramable. Kita pun support membantu promosi mereka,” kata Anas.

Songgon merupakan salah satu kecamatan di Banyuwangi terletak 30 km dari pusat kota, yang berada di kaki Gunung Raung. Salah satu kawasan hutan Pinus di Songgon, selama lima tahun terakhir telah berkembang menjadi kawasan wisata alam. 

Hutan pinusnya dihias cantik, yang juga menjadi arena paintball. Aliran Kali Badeng yang mengalir di kawasan tersebut menjadi arena rafting dan tubing yang menarik. Bahkan di kawasan tersebut juga ada lahan khusus untuk olahraga panahan.

Selain hutan pinus, Songgon juga memiliki wisata alam lainnya. Yakni Kampung Durian di Desa Songgon, Villa Bejong di Desa Sumberarum, dan Air Terjun Telunjuk Raung. 

"Festival ini adalah salah satu cara kami untuk mempromosikan pesona alam yang dimiliki Songgon," kata Anas. 

Pada festival ini pengunjung bisa memilih beragam olahraga seru, mulai rafting dan tubing yang akan digelar tanggal mulai tanggal 21- 23 April,  festival paint ball (24 -25 April) dan festival panahan (25 – 27 April) di Hutan Pinus, mulai pukul 07.00 pagi. Juga ada hiburan kesenian di sana selama atraksi. 

Harga atraksi bervariasi. Misalnya bagi yang ingin menjajal rafting harga tiketnya Rp 200 ribu yang bisa diisi 4 orang, paint ball Rp 100 ribu per orang, panahan beregu Rp 100 ribu, outbond Rp 50 ribu.

"Sudah ada 200 orang yang mendaftar untuk berbagai atraksi tersebut. Bahkan, panahan ini juga diikuti oleh pelajar sekolah. Menyambut festival ini, harga tiketnya kita diskon hampir separuh dari biasanya," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY Bramuda. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES