Peristiwa

Sub Terminal Menuju Tempat Wisata Kesehatan Dibiarkan Rusak

Jumat, 30 Maret 2018 - 17:45 | 43.15k
Sub Terminal Dungkek, Kecamatan Dungkek Sumenep, dibiarkan rusak dan semraut tanpa ada perbaikan. (FOTO: Busri Toha / TIMESIndonesia)
Sub Terminal Dungkek, Kecamatan Dungkek Sumenep, dibiarkan rusak dan semraut tanpa ada perbaikan. (FOTO: Busri Toha / TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, SUMENEPSub Terminal Dungkek untuk menuju tempat wisata kesehatan Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek, Sumenep, Madura, Jawa Timur, sudah lama dibiarkan rusak tanpa ada perbaikan selama kurang lebih 20 tahun.

Berdasarkan pantauan TIMES Indonesia, keberadaan Sub Terminal Dungkek sungguh memprihatinkan dan terkesan diabaikan. Sub terminal tersebut di bawah naungan Dinas Perhubungan (Dishub) ini dibiarkan rusak tanpa pernah diperbaiki.

Infrastruktur tampak rusak dan sangat kumuh, bahkan tak terawat. Kerusakan di sejumlah bangunan sudah cukup parah. Mirisnya, kondisi terminal semrawut. Padahal, terminal ini sangat strategis dijadikan transit apabila akan melakukan kunjungan wisata ke pulau Oksigen Gili Iyang.

Anggota Komisi II DPRD Sumenep, Masdawi mengaku prihatin dengan kondisi sub terminal tersebut. Semestinya, sudah mendapatkan sentuhan perbaikan dari pemerintah. Sebab, setiap tahun pasti ada penarikan PAD dari sub terminal tersebut.

”Barangkali sudah hampir 20 tahun sub terminal ini tidak pernah tersentuh perbaikan oleh pemerintah. Kondisinya disana-sini sudah mengalami kerusakan, ” katanya.

Maswadi mengatakan, sebenarnya pemerintah sudah mengetahui kondisi kerusakan itu namun terkesan abai. “Sudah sering kami sampaikan jika sub terminal itu membutuhkan perbaikan. Sayangnya, tak ada langkah konkret,” tuturnya.

Seharusnya, jika serius pemerintah bisa melakukan perbaikan dengan maksimal Sub Terminal Dungkek. Apalagi, dekat dengan lokasi wisata Gili Iyang. Sebab, pasti menjadi tempat parkir wisatawan yang akan menuju wisata Gili Iyang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES