Ini Garansi Kiai Sepuh Banyuwangi Atas Duet Khofifah-Emil

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Dukungan para ulama pada pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub), Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak, terus berdatangan. Kali ini dari salah satu Kiai sepuh Banyuwangi, KH Suyuti Toha.

Menurut pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Mansyaul Huda, Tegaldlimo ini, Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 1 dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim, sangat layak didukung masyarakat Bumi Blambangan.

“Keduanya adalah sosok yang amanah, dan mereka adalah pasangan pemimpin yang langka, sangat dibutuhkan masyarakat,” katanya, Senin (26/3/2018).

Kejujuran, lanjut Kiai Suyuti, mereka punya. Khofifah-Emil Dardak juga diketahui publik sebagai pemimpin yang lincah dan berbudi pekerti luhur.

Diyakini, saat keduanya berhasil mendulang suara mayoritas, maka Jawa Timur, akan banyak menjadi percontohan karena pesatnya pembangunan yang merata. Serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Dan Isya Allah, mantan Menteri Sosial RI dan Bupati Trenggalek itu bersih dari korupsi,” tegas Kiai Suyuti.

Disini, dia juga mengulas dari sudut pandang agama Islam dalam memilih seorang pemimpin.

Menurutnya, agar tidak terjebak dalam pemahaman yang kaku, umat Islam Banyuwangi, yang didominasi keluarga besar Nahdliyin, harus mengambil sudut pandang secara luas.

Terlebih dalam Pilgub Jatim, pilihan yang disuguhkan pada masyarakat hanya ada dua saja.

“Yaitu memilih pemimpin harus yang terbaik dari yang baik. Baik dari segi kinerja, amanah dan kejujuran. Jadi intinya, jika ada yang lebih baik maka wajib hukumnya kita memilih yang lebih baik. Dan Insya Allah pasangan Khofifah-Emil adalah sosok pemimpin yang terbaik,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement