Indonesia Positif

Pemkot Pasuruan Sinergi Dengan Kementrian ESDM

Minggu, 25 Maret 2018 - 02:28 | 26.50k
penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam hal ini diwakili oleh (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam hal ini diwakili oleh (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Pada Hari Jum’at (23/3/2018) di Auditorium Direktorat Jenderal Migas-Jakarta. Dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam hal ini diwakili oleh (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Ego Syahrial, dengan 16 perwakilan Pemerintah Kabupaten/Kota, tentang penyediaan dan pendistribusian gas bumi Melalui Jaringan Gas Bumi (Jargas) untuk rumah tangga tahun Anggaran 2018.

Dalam kesempatan itu, Walikota Pasuruan Drs. H. Setiyono M.Si hadir mewakili Pemkot Pasuruan. Selain itu, hadir pula Bupati/Walikota terkait, perwakilan BP Migas, perwakilan Pertamina, perwakilan PGN, dan pejabat eselon di lingkungan ESDM, serta Komite BPH Migas.

Kementrian-ESDM-2.jpg

Pembangunan Jargas sendiri merupakan bagian dari RPJMN Tahun 2015 – 2019, karena dianggap sanggup memenuhi kebutuhan energi yang bersih, murah, ramah lingkungan dan efisien. Bahkan, pemanfaatan Jargas saat ini mendapat perhatian utama dari Presiden Jokowi, karena merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2017.

"Nota Kesepahaman ini adalah sebagai bentuk sinergi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, untuk mendukung kelancaran penyediaan dan pendistribusian gas bumi melalui jaringan gas dalam rangka menjamin ketahanan energi nasional. Pembangunan Jaringan Gas akan mempercepat terlaksananya diversifikasi energi melalui pemanfaatan sumber energi dalam negeri demi mewujudkan energi berkeadilan serta pemerataan pembangunan di Indonesia," Kata Plt Direktur Jenderal Migas Bapak Ego Syahrial. 

Kementrian-ESDM.jpg

Perlu diketahui, Pada tahun 2018 ini sebanyak 78.315 Sambungan Rumah (SR) akan disalurkan ke Kota Lhokseumawe (2.000 SR), Kota Medan (5.000 SR), Kabupaten Deli Serdang (5.000 SR), Kabupaten Musi Rawas (5.167 SR), Kota Prabumulih (6.000 SR), Kota Palembang (4.315 SR), Kabupaten Serang (5.043 SR), Kabupaten Bogor (5.210 SR), Kota Cirebon (3.503 SR), Kabupaten Sidoarjo (7.093 SR), Kota Pasuruan (6.314 SR), Kota Probolinggo (5.025 SR), Kota Bontang (5.000 SR), Kota Balikpapan (5.000 SR), Kabupaten Penajam Paser Utara (4.002 SR) danKota Tarakan (5.859 SR).

Selain itu, Kementerian ESDM juga akan membangun pipa transmisi jargas sepanjang 1.634 Kilometer di 6 lokasi yaitu Kabupaten Deli Serdang sepanjang 460 M, Kota Pasuruan sepanjang 204 M, Kota Medan sepanjang 375 M, Kota Palembang sepanjang 50 M, Kabupaten Penajam Paser Utara sepanjang 20 M dan Kabupaten Probolinggo sepanjang 525 M. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-8 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES