Musayyib: Malik Haramain Tak Bisa Memberhentikan Saya di Kursi Dewan

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Musayyib Nahrawi, anggota Fraksi PKB, yang masih menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, menyebut bahwa dirinya, telah dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) oleh Ketua DPC PKB Kabupaten Probolinggo, Abdul Malik Haramain, 2016 lalu.

Namun, menurut Musayyib, PAW tersebut hingga kini tak membuatnya berhenti menduduki kursi Dewan di Kabupaten setempat.

”Saya sudah di PAW. Tapi, saya masih bisa meneruskan amanah ini sebagai Wakil Kaetua DPRD. Nah, di tahun Politik ini, yang jelas saya berpaling, dan akan memilih Petahana Puput Tantriana Sari, sebagai Bupati Probolinggo," tutur Musayyib, saat ditemui sejumlah wartawan, Rabu (24/1/2018).

Musayyib mengatakan, terkait pilihannya di Pilbup Probolinggo 2018 ini, ia siap menjadi Jurkam Petahana Tantriana Sari-Timbul Prihanjoko. Karena dinilai, Incumben Tantri, telah terbukti bisa memimpin sebanyak 1 juta 200 orang di Kabupaten Probolinggo.

“Ini bukan soal melecehkan ya, tapi ini manusiawi saja. Kenapa saya harus pilih Malik Haramain, lawong dia memimpin saya saja tidak bisa, apalagi mau memimpin jutaan orang rakyat Kabupaten Probolinggo, ya tidak bisa lah,” beber Musayyib.

Persaingan dua kandidat Paslon Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Probolinggo, lanjut Musayyib, di tahun Politik 2018 ini, persaingannya tidak terlalu berat.

Pasalnya kata dia, Petahana P Tantriana Sari, sudah terbukti dan mampu membuktikan secara nyata kebhasilan Kambupaten Probolinggo di Mata masyarakat. 

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Abdul Malik Harmain, Ketua DPC PKB Kabupaten Probolinggo, sekaligus Paslon Bupati Probolinggo mengatakan, PAW yang dilakukan penyerahan surat resmi dari DPD PKB pada 24 Maret 2016 lalu, hingga kini masih dalam proses.

“Proses PAW masih tetap berjalan. Musayyib sudah dalam proses PAW, Insya Allah sebentar nanti putus,”jelas Malik, singkat saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp-nya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement