Pemkab Pamekasan Belum Tetapkan Daerah Kerisis Air Bersih, Apa Sebab?
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, belum juga menetapkan daerah krisis air bersih pada musim kemarau tahun ini. Apa sebab?
Koordinator Tim Reaksi Cepat BPBD Pamekasan Budi Cahyono mengatakan, pihaknya belum bisa menetapkan daerah kerisis air bersih lantaran masih menunggu Surat Keputisan (SK) Bupati setempat.
Kata dia, BPBD Pamekasan tidak bisa serta merta menentukan daerah krisis hanya berdasarkan pemetaan saja. Sementara SK Bupati saat ini belum juga kunjung terbit.
"SK-nya belum turun, karena sekarang masih libur. Tapi, saat ini sudah ada di meja bupati. Dalam waktu dekat mungkin sudah turun," katanya seperti dilansir Kumparan, Senin (18/6/2018).
Tambahan informasi, data daerah kering di Kabupaten Pamekasan pada tahun 2016 berjumlah 80 desa, terdiri dari 323 dusun.
Tahun 2017, jumlah desa masih sama dengan tahun sdbelumnya tetapi jumlah dusun yang terdampak krisis air bersih berkurang menjadi 310 dusun. Tahun 2018 ini pun diprediksi tidak jauh berbeda.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Jakarta |