Peristiwa Nasional

Saat Lebaran Tetap Fit, Nasim Khan: Mantapkan Niat, Tetap Semangat

Kamis, 14 Juni 2018 - 22:20 | 61.87k
Nasim Khan (Kemeja Putih). (FOTO: Alfi Dimyati / TIMES Imdonesia)
Nasim Khan (Kemeja Putih). (FOTO: Alfi Dimyati / TIMES Imdonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Momentum Hari Raya Idul Fitri merupakan hari yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim di dunia.

Sebab, dihari kemenangan itu masyarakat akan berkumpul dan saling bermaaf-maafan untuk melebur segala salah dan khilaf baik kepada orangtua, saudara, tetangga, teman dan lainnya.

Namun, bagi masyarakat, khususnya kaum perantau yang sudah berkeluarga, jarak silaturahim antara satu tempat ketempat lain yang berjauhan tentu hal itu menjadi sedikit kendala. 

Hal serupa juga dialami Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKB Nasim Khan.

Menurutnya, setiap kali lebaran Idul Fitri, keluarga besarnya selalu berkumpul di dua tempat yang letaknya berjauhan satu sama lainnya.

"Semua keluarga Bapak, Kakek juga Keluarga Nenek, biasanya dua tempat di Jakarta dan juga di Situbondo (Jawa Timur)," katanya saat berbincang dengan Times Indonesia, Jakarta, Kamis (14/6/2018).

Meskipun dua tempat itu berjauhan satu sama lainnya, Nasim dan keluarganya selalu menghadiri silaturahim tersebut. Dia percaya, apabila niat untuk bersilaturahmi itu sudah mantap maka jalannya akan dimudahkan dan dilancarkan.

"Segalanya bisa dilalui dengan niat dan semangat," ungkapnya.

Selain itu, agar kondisi stamina tetap terjaga, dia mengaku hal yang terpenting yakni mengatur pola makan dan istirahat yang cukup. "Jaga kondisi makanan juga istirahat,"tuturnya.

Pada kesempatan itu, dia juga membeberkan, Hidangan khas di keluarganya yang selalu ada saat Idul Fitri.

Untuk makanan berat, Nasim mengaku keluarganya, biasanya menghidangkan makanan Khas Timur Tengah seperti Nasi Kebuli Kambing dan Ayam.

"Biasanya makan nasi kebuli kambing dan ayam, makanan khas antara pakistan india arab," ujar Nasim Khan.

Sementara, untuk sajian makanan ringan atau kue Lebaran, keluarganya  menyajikan Kue Samosa.

"Kue khas basah sambusa (Samosa: Pastel Goreng berbentuk segitiga berisi kentang rebus berbumbu rempah-rempah dicampur kacang kapri, bawang bombay, daun ketumbar, dan kadang-kadang paneer), Gulam jamuh dan lain-lainnya."

Untuk Makanan ringan Lokal, Keluarga Besar Nasim Khan lebih memilih menyajikan kue Nastar dan Kacang-kacangan. "Kalo lokal biasanya kacang-kacangan, Kue Nastar dan lain-lainnya. Itu menu baik saat lebaran atau Hari Raya Idul Fitri," tukasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Indonesia

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES